Edhy Prabowo Akui Dikonfrontasi KPK Soal Barang Mewah AS dan Tanggapi Perihal Sepeda 8 Unit

- 4 Desember 2020, 07:45 WIB
Edhy Prabowo diperiksa KPK pada Kamis (3/12).
Edhy Prabowo diperiksa KPK pada Kamis (3/12). / Instagram/@official.kpk

SEMARANGKU – Tersangka kasus dugaan suap izin eskpor lobster, Edhy Prabowo mengaku pihak KPK mengkonfrontasi dirinya soal barang bukti beruap barang mewah AS.

Sebelumnya telah dilakukan penggeledahan rumah dinas Edhy Prabowo di Kompleks Widya Chandra, Jakarta. Dalam penggeledahan tersebut sebanyak 8 unit sepeda diamankan oleh KPK.

Pada pemeriksaan KPK yang dilakukan pada hari Kamis, Edhy mengaku barang bukti berupa barang mewah yang dibeli di Honolulu, AS, dikonfrontasi.

Baca Juga: Masih Buka! Ini Cara Daftar Agar Dapat Rp 40 Juta Gratis dari Kartu Prakerja, Lengkapi Syaratnya

Baca Juga: Dituduh Penjarakan Edhy Prabowo, Ali Ngabalin Lapor Pencemaran Nama Baik ke Polda Metro Jaya

“Saya dikonfrontasi dengan bukti-bukti. Saya sudah akui semuanya, yang barang-barang saya beli di Amerika itu kayak apa baju, ya semuanya,” ucap Edhy sebagaimana dikutip SemarangKu dari ANTARA.

Diketahui Edhy diperiksa pada hari Kamis untuk menjadi saksi dari tersangka Direktur PT Dua Putra Perkasa (DPP) Suharjito (SJT) dalam penyidikan kasus suap terkait perizinan tambak, usaha, dan/ atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya tahun 2020.

Terkait sepeda 8 unit yang baru-baru ini diamankan KPK, Edhy mengaku dirinya tidak memiliki kaitan dengan sepeda tersebut.

Baca Juga: Ditutup Lusa, Buruan Dapatkan Uang Rp 40 Juta dari Kartu Prakerja, Simak Syarat dan Caranya

Halaman:

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x