SEMARANGKU - Program pendidikan di masa pandemi ini semua beralih ke daring atau online. Pendidikan dari SD,SMP,SMA hingga perguruan tinggi semua kompak menggunakan metode daring.
Orang tua para siswa juga mulai mengeluhkan tentang borosnya penggunaan kuota, metode pembelajaran melalui daring juga dinilai kurang efektif.
Hal lain yang berkaitan dengan pembelajaran via daring adalah sulitnya akses sinyal, kurangnya sarana dan prasarana yang memadai untuk menunjang pembelajaran daring seperti tidak semua siswa siswi memiliki handphone dan tidak semua mampu membeli kuota.
Melihat hal ini mulai banyak diresahkan, sebuah akun terverfikasi @herrysw mengunggah cuitan di twitter "Buat adik-adik di Lumajang yang terkendala koneksi saat belajar daring, info ini mungkin berguna.
Akun herry tersebut mengatakan jika dia akan menyediakan tempat di sekitar daerahnya untuk ketempatan belajar dengan menyediakan fasilitas internet bagi yang ingin menggunakan.
Salut untuk sang Herry. Semoga kian banyak pemilik tempat dengan akses Wi-Fi dan ruang memadai yang tergerak mengikuti."
Netizen juga membantu dan mengapresiasi sebuah kebaikan yang diberikan secara cuma-cuma oleh Herry Sw ini. ***