SEMARANGKU – Wali Kota Bogor Bima Arya mendapat kabar bahwa Habib Rizieq belum bersedia jalani tes Swab Covid-19.
Sebelumnya diketahui Habib Rizieq tengah mendapat perawatan di RS UMMI Bogor untuk general check up karena merasa sakit.
Pihak RS UMMI Bogor diketahui telah membujuk keluarga agar Habib Rizieq bisa segera melakukan tes Swab Covid-19 terlebih setelah pulang dari luar negeri dan mengikuti kerumunan acara.
Baca Juga: Cara Cek Bantuan Kuota Internet Gratis Kemendikbud, Pastikan Jatah November Cair ke HP-mu
Baca Juga: Jadwal Bola Siaran Langsung NET TV Malam Ini Liga Inggris Chelsea vs Tottenham, Everton vs Leeds
Perihal Habib Rizieq yang belum bersedia jalani tes Swab Covid-19, Bima Arya mengatakannya pada Jumat malam ketika dimintai keterangan terkait Habib Rizieq yang perlu dites untuk tahun positif atau negatif Covid-19.
“Saya mendapat laporan dari Tim Dinas Kesehatan yang tadi sore datang ke RS UMMI, untuk membicarakan soal tes swab kepada Habib Rizieq,” ucap Bima sebagaimana dikutip SemarangKu dari ANTARA.
Berdasarkan laporan yang didapat Bima dari Dinas Kesehatan, pihak keluarga tidak bersedia Habib Rizieq dites Swab Covid-19 namun tidak memberikan alasannya.
Baca Juga: Jadwal Bola Serie A Italia Live RCTI Malam Ini: Benevento vs Juventus, Napoli vs AS Roma, AC Milan
Baca Juga: Cara Daftar Bantuan Kuota Internet Gratis Kemdikbud Tahap 2 November, Cair 50 GB Bisa Youtube dan IG
Bima berencana mendatangi rumah sakit untuk meminta klarifikasi terkait pihak keluarga Habib Rizieq yang tidak mau dites Swab Covid-19.
Ia merasa bertanggungjawab untuk penanganan Covid-19 di Kota Bogor terlebih dalam kapasitasnya sebagai Kepala Satgas Penanganan Covid-19 di Kota Bogor.
“Kota Bogor itu wilayah tugas saya. Karena itu, saya akan mendatangi rumah sakit untuk meminta klarifikasi, mengapa menolak," ucapnya.
Baca Juga: Ingat! Keringanan Tarif Listrik Nonsubsidi PLN Bulan November-Desember Hanya untuk Golongan Ini
Baca Juga: 10 Tips Hidup Sehat di Rumah Tanpa Harus Mengeluarkan Banyak Uang
Saran tes Swab Covid-19 untuk Habib Rizieq diberikan atas dasar mandat UU Nomor 6 Tahun 2018 tentang kekarantinaan kesehatan.
Di sisi lain, kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan dalam kerumunan massa Habib Rizieq telah naik statusnya ke penyidikan.
Kenaikan status tersebut dilakukan ole Polda Jabar dan Polda Metro Jaya karena melihat adanya bukti pelanggaran protokol kesehatan.***