Helikopter Freeport Ditembak Saat Terbang di Ketinggian 457 Meter, Polisi-TNI Kejar Pelaku

- 7 Januari 2021, 08:30 WIB
Ilustrasi Helikopter.*
Ilustrasi Helikopter.* /Pexels/Jean Van Der Meulen

SEMARANGKU -  Polisi bersama TNI saat ini sedang mengejar pelaku penembak helikopter yang terbang membawa warga negara asing pegawai PT Freeport Indonesia pada Rabu 6 Januari 2021 lalu.

Pelaku diperkirakan polisi anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kalikopi yang berada di Kabupaten Mimika, Papua.

Helikopter Eagle 407HP yang diterbangkan oleh pilot bernama Stuward dan membawa dua penumpang bernama Dave Jhon dan Ardy berangkat dari Bandara Baru Mozes Kilangin Timika untuk melakukan survei di Kampung Tsinga.

Baca Juga: Pekan Depan Vaksinasi COVID-19 Dilakukan! Kenali Reaksi yang Mungkin Terjadi Setelah Dapat Vaksin

Baca Juga: Hillary Clinton Peringatkan Donald Trump: Jangan Mulai Perang Iran vs Amerika Serikat

Lokasi tersebut berdekatan dengan lokasi penambangan PT Freeport Indonesia di Distrik (Kecamatan) Tembagapura, demikian liput Antara pada Kamis 7 Januari 2021 berdasarkan keterangan polisi.

Setelah menerbangkan helikopter berkode PK-ZGM mencapai Kampung Benangin, Stuward mencurigai ada kebocoran bahan bakar setelah mencium bau bahan bakar. Ia kemudian menurunkan pesawat di landasan terdekat.

Setelah memeriksa, Stuward menemukan lubang tembakan di bodi helikopter. Dia beserta dua WNA tersebut kemudian segera terbang pulang ke landasan helipad 66 di Tembagapura, lokasi terdekat ke pertambangan PT Freeport Indonesia (PT FI).

Baca Juga: Getir! Gisel: Yang Terjadi dan Dipertontonkan Tanpa Seizin Saya adalah Masa Lalu, Bukan Sekarang

Baca Juga: Facebook Hapus Tombol Like, Ini Penjelasan di Laman Resminya

"Setelah helikopter PK-ZGM tiba di landasan helipad 66, pilot melakukan pengecekan dan mendapati adanya lubang kecil pada bagian bawah helikopter kemudian melaporkan kepada pihak sekuriti PT FI guna pengecekan lebih lanjut," papar Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal kepada Antara.

Setelah mendapat informasi dari sekuriti, Satreskrim Polres Mimika dan Polsek Tembagapura melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mencari saksi untuk mengungkap pelaku penembakan terhadap helikopter tersebut.

Dari olah TKP, polisi menemukan tembakan tepat di bawah pintu penumpang sebelah kiri serta kebocoran bahan bakar pada bagian bawah helikopter. Polisi memperkirakan helikopter PK-ZGM ditembak pada saat terbang di ketinggian 1.500 kaki atau 457 meter.

Baca Juga: BMKG: Pagi Buta! Gempa Bumi Bermagnitudo 5,8 Guncang Bengkulu

Baca Juga: Hore Cair Hari Ini! Berikut Cara Dapat Token Listrik Gratis PLN via Pesan WA, www.pln.co.id, dan APK

"Tiga kru helikopter, yakni Pilot Stuward dan aviation manager Dave Jhon serta load master Ardy dalam keadaan baik dan helikopter masih standby di helipad MP 66 Hidden Valley Tembagapura," ujar Kombes Pol Kamal.***

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah