Network
SEMARANGKU - Beberapa hari yang lalu publik Twitter dibuat heboh atas Tweet dari CEO Tesla, Elon Musk. Elon Musk mengatakan di akun twitter pribadinya bahwa Piramida di Mesir adalah buatan para Alien.
“Aliens built the pyramids obv” Cuitan Elon Musk dalam akun twitter pribadinya.
Sontak saja, cuitan yang berbau kontroversial dan sedikit mengarah ke teori konspirasi tersebut langsung menjadi perdebatan semua orang.
Baca Juga: Ternyata Pluto Punya Lautan di Bawah Es Beku, Mungkin Ditinggali Alien
Baca Juga: Helikopter Ruang Angkasa Pertama, Ingenuity Sedang Menuju Mars untuk Ekplorasi
Menanggapi bangunan sejarahnya yang sedang jadi perbincangan, pihak Mesir akhirnya turun tangan.
Rania Al-Mashat selaku Menteri Hubungan Internasional Mesir, menanggapi cuitan Elon Musk, dan mengundang Elon Musk untuk datang ke Mesir guna melihat dan mengeksplorasi lebih jauh mengenai sejarah serta peradaban piramida di Mesir.
“Saya mengikuti anda dan saya menghormati karya anda, namun saya mengundang anda dan Space X untuk datang langsung ke Mesir untuk melihat Piramida dan melihat bukti pemakaman para pembuat piramida, dengan hormat, Bapak Elon Musk, kami menunggu anda,” balasan tweet dari Rania Al-Mashat untuk cuitan Elon Musk.
Baca Juga: Astronom Kebingungan Melihat 4 Objek Misterius di Ruang Angkasa
Baca Juga: Planet Mirip Bumi di Temukan Astronom, Planet Nibiru Atau Super Earth?
Tidak hanya Rania, Arkeolog asal Mesir, Zahi Hawass juga menanggapi pernyataan CEO Tesla tersebut.
Zahi Hawass memaparkan bahwa apa yang dikatakan Elon Musk tentang Piramida adalah hanya halusinasinya.
“Saya menemukan makam para pembangun piramida, hal tersebut menjelaskan jika piramida dibuat oleh orang-orang Mesir pada dahulu kala," ujar Zahi Hawass, dikutip dari laman BBC.***
