Senangnya Ganjar Pranowo Saat Temukan Jam Dinding Bermotif Tim Kesayangan, Manchester United

- 19 September 2020, 11:31 WIB
Ganjar Pranowo pamerkan handycraft jam dinding bermotif Manchester United saat dia gowes di Magelang
Ganjar Pranowo pamerkan handycraft jam dinding bermotif Manchester United saat dia gowes di Magelang /Semarangku / Dok Humas Prov Jateng

SEMARANGKU - Ganjar Pranowo senang ketika mendapatkan jam dinding bermotif tim kesayangan Manchester United atau MU saat gowes pagi di Magelang.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo kembali menghabiskan akhir pekannya dengan promo UMKM. Kali ini, sejumlah UMKM di Magelang yang disambangi orang nomor satu di Jawa Tengah itu.

Beberapa industri rumahan disambangi Ganjar Pranowo saat gowes tersebut. Diantaranya Jerawood Craft, UKM Makanan Berkah Abadi, UKM Getuk Marem dan Oemah Mbudur.

Baca Juga: Tips Unggah Foto KTP Prakerja Gelombang 9, Dijamin Otomatis Lolos, Ikuti Cara Ini!

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Sabtu, 19 September 2020, Leo Suka Nostalgia dan Cancer Menikmati Hidup

Selain memborong beberapa produk unggulannya yang ada di tempat-tempat kreatif itu, Ganjar Pranowo juga menyempatkan ngevlog untuk mempromosikan di media sosialnya.

Salah satu tempat yang membuat Ganjar Pranowo bungah adalah Jerawood Craft. Di tempat pembuatan kerajinan dari limbah kayu itu, Ganjar menemukan jam dinding dari tim sepakbola kesayangannya, Manchester United. Langsung saja, ketika melihat jam dinding Setan Merah, Ganjar Pranowo langsung mengambilnya.

"Wah ini ada jam MU, bagus ini. Saya beli," kata Ganjar.

Selain jam dinding MU, Ganjar Pranowo juga membeli beberapa produk lainnya. Seperti speaker aktif dari kayu dan beberapa produk lainnya. Ia juga memesan cinderamata dari kayu bertuliskan bahasa Jawa, yang akan digunakan sebagai kenang-kenangan kepada para tamu.

Baca Juga: HOREY! LIDA 2020 Top 6 Grup 1 Result Show Tayang Malam Ini, Cek Jadwal Indosiar Sabtu 19 September

Baca Juga: Wajib Tahu! BLT Subsidi Gaji Tahap 4 Hanya untuk Golongan dengan Syarat Terbaru Ini

Ganjar Pranowo senang melihat kreatifitas anak-anak muda di Jerawood Craft. Sebab selain mengoptimalkan limbah kayu, hasil kerajinannya juga memiliki nilai jual tinggi karena dibuat dengan cara mekanisasi.

"Ini bagus, pengerjaannya sudah pakai robot. Keren ini. Ini bisa terus dikembangkan, tinggal direasi lagi dan ditingkatkan kualitasnya," imbuhnya.

Ganjar juga meminta pengelola Jerawood Craft memasarkan produknya di media sosial. Hal yang sama ia sampaikan pada pengelola UMKM lain yang dikunjunginya hari itu.

Baca Juga: Pemerintah Belanda Minta Tanggung jawab Suriah atas Penyiksaan Warganya Sendiri

Baca Juga: Menaker: 2,8 Data Penerima BLT Tahap 4 Sedang Diproses, Kamu Termasuk? Simak Infonya Di Sini

"Jual produknya ke medsos, promosikan ke ruang-ruang publik dunia maya itu agar pemasaran semakin terbuka.

Hal itu ternyata sudah dilakukan oleh pemilik UMKM makanan Berkah Abadi. Pemilik usaha itu mengatakan sudah mengoptimalkan medsos untuk penjualan dan terbukti ampuh dalam meningkatkan omset.

"Sebelum pakai online, penjualan sepi. Apalagi saat awal pandemi, terjadi penurunan omset cukup signifikan. Tapi setelah pakai medsos, sekarang omsetnya naik tinggi. Perbulan bisa mendapatkan omset Rp60 juta," kata Mega, pemilik UMKM Berkah Abadi.

Baca Juga: Profil Member ENHYPEN, Boy Grup Baru dari Acara I-LAND yang Digagas Big Hit Entertainment

Baca Juga: Owalah! Ternyata Ini Penyebab BLT Subsidi Upah Tahap 3 Belum Cair ke Rekening

Sementara itu, owner Jerawood Craft, Erga Anggoro mengatakan, industri kerajinan limbah kayu di tempatnya merupakan wadah kreasi perajin kayu di Magelang. Pihaknya sengaja menggunakan teknologi dalam menggarap, agar lebih cepat dan hasilnya presisi.

"Kami gunakan CNC Router, printer 3 dimensi, CNC Grafir dan sejumlah teknologi lainnya. Untuk pemasaran, kami juga sedang mengoptimalkan media sosial agar jangkauannya lebih luas," jelasnya.

Erga juga sedang menjajaki dunia ekspor terkait produk limbah kayunya itu. Menurutnya, saat ini pihak Dinas Koperasi dan UMKM Jateng sedang memberikan pendampingan untuk persiapan itu.

Baca Juga: Donald Trump Berencana Blokir Pengunduhan TikTok dan WeChat di AS Pada Hari Minggu

Baca Juga: Pilih Transaksi Digital Selama Masa PSBB, Simak Cara Top Up ShopeePay

"Kami sedang didampingi dinas untuk bisa ekspor. Mudah-mudahan, produk kami bisa laku keras di pasar internasional," tutupnya. ***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x