Kemensos Distribusikan Bantuan Senilai Rp200 Juta Lebih kepada Korban Banjir di Bekasi

22 Februari 2021, 16:30 WIB
Ilustrasi banjir, Saat ini Kemensos beri bantuan bansos ke korban banjir /tangkap layar Instagram@ahmadalhabsy

SEMARANGKU - Kementerian Sosial (Kemensos) mulai mendistribusikan bantuan senilai Rp200 juta lebih kepada korban banjir di Bekasi, Senin, 22 Februari 2021.

Bantuan diserahkan langsung Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini kepada Camat Pebayuran, Nabrih Binin Saend, dikutip dari siaran pers Kemensos.

Distribusi bantuan dilakukan menggunakan dua truk yang mengangkut langsung logistik dari gudang Kemensos di Bekasi Timur.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana Bersama dengan Shopee Indonesia Bantu Sediakan Air Bersih untuk NTT

Mensos Risma menjelaskan, bantuan yang disalurkan tersebut terdiri dari makanan siap saji, makanan anak, selimut, kasur, pakaian anak, dan tenda gulung.

"Pak Camat, ini ada tenda gulung seperti terpal, dia (tenda) ada lubang-lubangnya yang bisa untuk masang tali buat ngikat ke tiang," ucapnya.

Lebih lanjut Mensos Risma menerangkan, bahwa tenda gulung bisa digunakan sebagai alas. Teknis penggunaan tenda gulung diserahkan langsung kepada Camat Pebayuran.

Pada penyaluran bantuan Kemensos tersebut, Mensos Risma turut berkeliling di posko pengungsian untuk memastikan kebutuhan pengungsi terpenuhi.

Baca Juga: Pengendara Waspada Ada 27 CCTV Siap Tindak Pelanggar Lalin di Jateng, Ini Titik Lokasi Speedcam atau ETLE

Salah satu yang dikunjungi Mensos Risma adalah posko pengungsi di Desa Sumbersari, Kecamatan Pebayuran. Ia membagikan makanan siap saji kepada 50 pengungsi di posko tersebut.

Selain di Kantor Desa Sumbersari, warga Bekasi yang terdampak banjir ditempatkan di posko lainnya yang didirikan di SMAN 1 Pebayuran.

Sebelumnya, Kemensos telah menyalurkan bantuan senilai Rp137.378.550 meliputi 100 unit pakaian anak, 150 porsi makanan anak, 300 porsi makanan siap saji, 100 buah selimut, dan 100 buah kasur lipat kepada korban banjir di DKI Jakarta, Sabtu, 20 Februari 2021.***

Editor: Heru Fajar

Sumber: Kemensos

Tags

Terkini

Terpopuler