Pencarian Korban dan Black Boc Sriwijaya Air SJ 182 Masuk Hari Keempat, Presiden Minta Dipercepat

12 Januari 2021, 16:01 WIB
Empat Hari Pasca Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182, Tim SAR Sisir 6 Koordinat Blackbox /Instagram.com/@kemenhub151

SEMARANGKU - Selasa, 12 Januari 2021, proses pencarian korban dan black box pesawat Sriwijaya Air SJ 182 sudah memasuki hari keempat.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo meminta supaya pihaknya mempercepat proses pencarian korban dan black box pesawat Sriwijaya Air SJ 182 tersebut.

Menanggapi hal itu, Menhub berujar akan melaksanakan perintah Presiden dengan mempercepat pencarian korban dan black box pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh! Warga Simeulue Aceh Ini Ditangkap Karena Sebar Hoaks Vaksin Sinovac Haram

Baca Juga: Sakit Meski Tak Berdarah! Gisel Aku Sukai Perbuatan di Video Syur, Nobu Ternyata Hanya Anggap Teman

“Bapak Presiden memerintahkan kepada saya untuk mengkoordinasikan dengan cepat proses pencarian para korban dan mempercepat proses pencarian dari black box," kata Budi, dikutip dari Antara News.

“Kami bersama TNI, Polri, Panglima, Kapolda, Panglima Kodam, KSAL, Basarnas, dan KNKT, RS Polri Insya Allah melakukan perintah Presiden ini dengan baik dan kami akan laksanakan,” katanya.

Budi juga mengatakan kalau Presiden mewanti-wanti pihaknya supaya pelayanan serta hak-hak korban harus terpenuhi.

Baca Juga: Belajar dari Pengalaman Suga, ARMY Antisipasi Saat Foto Profil Jungkook BTS di Apple Music Berubah

Baca Juga: Dengan Dynamite, BTS Sejajari Mariah Carey Capai Rekor Luar Biasa Ini di Chart Billboard Global 200

“Kami sudah memanggil dan bersama-sama dengan Sriwijaya Air dan Jasa Raharja bertemu dengan keluarga. Tadi kami bersama-sama menuju ke RS Kramat Jati,” lanjutnya.

Di akhir kesempatan, Budi berterima kasih kepada Presiden atas dukungan moral dan masukan yang diberikan, sehingga pihaknya bisa melaksanakan tugas dengan baik.

“Kami sampaikan terima kasih kepada Presiden yang sudah memberikan dukungan moral kepada kami, sehingga kami bisa melaksanakan tugas ini dengan baik dan juga menyelesaikan dengan keluarga korban dengan baik, dan meng-improve segala sesuatu dalam layanan penerbangan menjadi lebih baik,” tutupnya.

Baca Juga: Kontrak Berakhir April, CJ ENM Temui Agensi Member IZ*ONE Agar Bisa Promosi Grup di Masa Depan

Baca Juga: Donald Trump Tetapkan Washington DC dalam Kondisi Darurat Sipil Hingga Presiden AS Resmi Dilantik

Diberitakan sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dikabarkan hilang kontak pada Sabtu, 9 Januari 2021 pukul 14.40 WIB.

Menurut pihak bandara, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 ini hendak terbang ke Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat.

Sriwijaya Air SJ-182 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 14.36 dan empat menit kemudian tidak bisa dihubungi.

Baca Juga: Ribuan Cacing Penuhi Ruangan di Rutan Batang, Ternyata Ini Penyebabnya

Baca Juga: SBS Inkigayo Selesaikan Kontroversi Plagiarisme Desain Panggung Aespa dengan Artis Blake Kathryn

Dalam penerbangan tersebut, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 mengangkut 62 orang dengan rincian 50 penumpang dan 12 kru.

Hingga tulisan ini dibuat, keberadaan pesawat tersebut masih diinvestigasi oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).***

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler