7 Rekomendasi Buah yang Sebaiknya Dimakan Saat Sahur atau Berbuka Puasa, Dapat Mencegah Terjadinya Dehidrasi

3. Anggur Hutan

Mengutip dari Tabel Komposisi Bahan Pangan Indonesia (TKPI) tahun 2017, buah anggur hutan memiliki kadar air mencapai 92,3%. Anggur memiliki berbagai jenis seperti anggur concord, anggur red globe, anggur hijau, anggur merah dan lain sebagainya. Meskipun demikian, kandungan air antara anggur hutan dan jenis lainnya tidak memiliki selisih yang jauh berbeda.

4. Lemon

Buah yang dikenal dengan rasa masamnya ini, sudah diketahui memiliki kadar air yang cukup. Dalam 100 gr lemon terdapat kadar air hingga 92.2 gr. Tetapi lemon tidak sebaiknya dikonsumsi secara langsung karena rasanya yang sangat masam dan bisa dibuat wedang atau yang lainnya.

5. Semangka

Tidak perlu diragukan lagi, semangka merupakan salah satu buah yang memiliki kadar air cukup tinggi. Kita dapat melihatnya ketika memakan semangka dan banyak air yang jatuh dari buah tersebut. Buah semangka memiliki kadar air mencapai 92.1%. 

6. Melon

Buah selanjutnya yang memiliki kadar air tinggi adalah melon. Tidak jauh berbeda dengan semangka, buah ini juga memiliki kadar air yang cukup tinggi yaitu 90%. Perpaduan buah semangka dan melon dapat dijadikan salad sebagai dessert berbuka puasa.

Baca Juga: Resep Bakso Goreng Ayam Mekar: Tekstur Renyah dan Garing, Cocok untuk Camilan Rumahan Saat Musim Hujan

7. Belimbing

Buah terakhir yang memiliki kadar air tinggi adalah belimbing. Dalam 100 gr belimbing memiliki kadar air mencapai 90 gr. Belimbing yang sudah matang memiliki rasa yang manis dan lebih enak dinikmati.

Selain 7 buah tersebut terdapat beberapa buah lain yang memiliki kadar air yang cukup tinggi seperti arbei (89,9% air ), nanas (88.9% air), kedondong (88%), jeruk manis (87.2% air), jambu air (87% air) dan blewah (87.1% air).

Itulah 7 Rekomendasi buah yang dapat dimakan pada saat sahur dan berbuka puasa untuk mencegah dehidrasi. Semoga bermanfaat.***