Ganjar Pranowo Bantah Kabar Vaksin Expired Karena Telat Distribusikan, Begini Kronologisnya

- 9 November 2021, 06:00 WIB
Ganjar Pranowo Bantah Kabar Vaksin Expired Karena Telat Distribusikan, Begini Kronologisnya
Ganjar Pranowo Bantah Kabar Vaksin Expired Karena Telat Distribusikan, Begini Kronologisnya /Dok Humas Prov Jateng

Ganjar Pranowo mengatakan pihaknya tak pernah lelah untuk terus mengingatkan kepada Bupati juga Wali Kota terkait masa kadaluarsa vaksin. Hampir tiap minggu setiap menggelar rapat evaluasi penanganan Covid-19 yang juga dihadiri kepala daerah, beliau selalu mengingatkan hal itu.

"Kita ingatkan terus, tiap minggu kita ingatkan. Awas ya, sekian vaksin akan expired tanggal sekian. Segera disuntikkan, yang tidak sanggup angkat tangan agar kita pindahkan ke daerah lain." lanjutnya.

Berulangkali Ganjar Pranowo mengusulkan agar jatah vaksin tidak ditentukan pemerintah pusat dalam hal ini Kemenkes.

Semua vaksin dimintanya dikirim ke provinsi dahulu, lantas Ganjar Pranowo dan pihaknya sendiri yang mengalokasikan ke daerah.

"Izinkan alokasinya tidak ditentukan dari Kemenkes, kami saja dari Pemprov yang tahu persis daerah mana yang butuh; percepatan. Daerah yang capaiannya bagus, ya harus diberi reward bagus. Masa minta alokasi saja ndak dikasih, padahal mereka sudah bekerja keras." tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan DaulayGanjar Pranowo Bantah Kabar Vaksin Expired Karena Telat Distribusikan, Begini Kronologisnya meminta pemerintah memberikan klarifikasi terkait adanya 4000 dosis vaksin astrazeneca yang sudah kadaluarsa di Kudus.

Dalam berita itu, Saleh Partaonan Daulay mengatakan bahwa kejadian tersebut disebabkan lambatnya distribusi vaksin dari provinsi ke kabupaten dan kota.***

Halaman:

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah