Api Abadi Mrapen Dinyalakan Lagi, Sudah Tidak Alami?

- 19 April 2021, 20:45 WIB
Dinas ESDM melakukan modifikasi aliran gas alam menggunakan pipa untuk menyalakan Api Abadi Mrapen
Dinas ESDM melakukan modifikasi aliran gas alam menggunakan pipa untuk menyalakan Api Abadi Mrapen /Dok Dinas ESDM Jateng

SEMARANGKU -  Api Abadi Mrapen Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan mati selama sekitar 6 bulan. Rencananya, api akan dinyalakan secara manual, Selasa 20 April 2021 besok. Sudah tidak alami lagi?

Api Abadi Mrapen merupakan fenomena dari gas alam yang secara alamiah menembus permukaan dan terbakar. Sayang, fenomena alam yang langka tersebut terganggu hingga padam karena ada pengusaha minimarket di sekitar Mrapen yang membuat sumur.

Akibat pembuatan sumur tersebut, jalur gas di bawah tanah yang terbentuk secara alami, bocor. Membuat Api Abadi Mrapen tidak bisa menyala lagi.

Baca Juga: Evaluasi PTM di Jateng, Ganjar Pranowo: Siswa Sudah Tertib Justru Guru yang Masih Ngeyel

Baca Juga: SMAN 1 Gondang Sragen yang Jadi Klaster Sekolah, Ternyata Tak Masuk Daftar Uji Coba PTM di Jateng

Kini, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jateng coba menyalakan Api Abadi Mrapen lagi. Meski masih memanfaatkan gas yang terbentuk secara alami, tapi jalur gas Mrapen sudah diganti.

Kepala Dinas ESDM Jateng Sujarwanto Dwiatmoko mengatakan, pihaknya berupaya melakukan berbagai langkah untuk menyalakan api di Mrapen.

"Kami secara teknis, berupaya keras dari bulan Februari, Maret, April. Atas petunjuk dan dukungan kuat dari bapak Gubernur (Ganjar Pranowo)," paparntya, Senin 19 April 2021.

Baca Juga: Jozeph Paul Zhang Ngaku Jadi Nabi ke 26, Begini Sikap PBNU

Halaman:

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x