Jika Ragu Divaksin Saat Sedang Puasa, Disiapkan Suntik Vaksin Pada Waktu Ini

- 20 Maret 2021, 19:15 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19
Ilustrasi vaksinasi Covid-19 /

SEMARANGKU – Pemerintah berencana melakukan vaksinasi pada bulan Ramadan nanti. Majelis Ulama Indonesa (MUI) sudah memutuskan jika vaksinasi bagi tidak membatalkan puasa.

Meski MUI sudah menyatakan vaksinasi tidak membatalkan puasa, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyiapkan langkah cadangan.

Pasalnya, sebagian orang masih ragu dan tidak mau disuntik vaksin saat sedang berpuasa. Sementara program vaksinasi di Jateng harus dipercepat.

Baca Juga: Asteroid Raksasa Dekati Bumi 21 Maret Besok, Jika Berubah Arah Bisa Bikin Malapetaka

Baca Juga: ETLE Dibikin Buat Cegah Kejahatan Jalanan, Kamera Tilang Elektronik Segera Beroperasi Akhir Maret

“Sebenarnya nggak papa (vaksinasi saat puasa), karena MUI membolehkan karena itu tidak masuk ke mulut. Jadi disuntik nggak papa. Tapi meski begitu, kita tetap menyiapkan plan B nya,” ucap Ganjar Pranowo usai menghadiri acara dialog di salah satu stasiun televisi nasional, Sabtu 20 Maret 2021.

Menurutnya, meski Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah memutuskan bahwa vaksinasi saat ramadhan diperbolehkan, namun ia tetap menyiapkan antisipasi.

Rencana cadangan yang disiapkan adalah vaksinasi usai berbuka puasa atau usai tarawih. Jika diperlukan, maka rencana itu akan digelar di beberapa tempat.

Baca Juga: Krisdayanti Pamer Foto Gaun Sampai Hampir Dicium Raul Lemos Usai Tak Datang di Acara Siraman Aurel

Baca Juga: Ikatan Cinta 20 Maret 2021: Usai Dengar Penjelasan Sumarno, Aldebaran Langsung Memeluk Andin

“Untuk mengantisipasi, barangkali di beberapa tempat bisa dilakukan. Atau barangkali ada yang disuntik terus ndredeg (gemetar) dan semaput (pingsan), kita siapkan beberapa skenario. Tapi intinya MUI sudah menyampaikan nggak papa (vaksinasi saat puasa),” terangnya.

Disinggung terkait proses vaksinasi di Jateng, Ganjar mengatakan semua berjalan lancar. Intinya, Jateng siap melaksanakan vaksinasi selama jatah vaksin aman.

“Kita tinggal nunggu datangnya vaksin saja, kalau tidak salah hari ini datang. Meski begitu, jumlahnya tidak terlalu banyak,” ucapnya.

Baca Juga: Ikatan Cinta 20 Maret 2021: Apa Yang Dilakukan Aldebaran Ini Membuktikan Bahwa Dia Sangat Sayang Kepada Andin

Baca Juga: Dituding Netizen Cari Panggung Atas Polemik Dewa Kipas, Irene Sukandar: Saya Ini Atlet, Bukan Artis

Dikatakan, pemerintah pusat berencana dropping vaksin dalam jumlah besar pada kisaran Mei-Juli nanti. Saat itulah lanjut dia, program vaksinasi dapat digaspol.

“Nanti kita gaspol, tentu prioritas saat ini adalah lansia, pelayan publik termasuk guru karena program pembelajaran tatap muka segera digelar. Saya minta guru harus diprioritaskan mendapat vaksinasi,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, Yulianto Prabowo membenarkan ada kiriman vaksin hari ini. Namun, vaksin diperkirakan baru tiba di Jateng pada malam nanti.

Baca Juga: Andin Imut Menggemaskan Saat Merajuk ke Al, Bom Waktu Siap Meledak! Bocoran Ikatan Cinta 20 Maret 2021

Baca Juga: Soal Pemerintah Akan Impor Beras, Ganjar Pranowo Minta Pemerintah Tidak Terburu-buru

“Iya, tapi mungkin malam. Saya juga belum dikabari berapa dosis dan jenisnya,” jelasnya.

Bagi yang masih ragu mengikuti vaksinasi saat Ramadan karena takut membatalkan puasa, sebaiknya mengikuti jadwal suntik vaksin setelah berbuka. ***

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah