Fatwa MUI : Penyuntikan Vaksinasi Covid-19 Tidak Membatalkan Puasa

- 18 Maret 2021, 17:45 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19
Ilustrasi vaksinasi Covid-19 /
 
SEMARANGKU - MUI memberikan fatwa jika penyuntikan atau vaksinasi Covid-19 tidak membatalkan puasa di bulan Ramadhan.
 
Masyarakat muslim akan menyambut bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah dan ada juga progam vaksinasi selama bulan puasa.
 
Saat ini sejumlah negara tengah menjalani program vaksinasi Covid-19. 
 
Sedangkan di Indonesia, vaksinasi Covid-19 telah dimulai sejak 13 Januari 2021 silam dan saat ini mulai menyasar kepada kaum lansia dan pekerja pelayanan publik. 
 
 
 
 
Tahapan vaksinasi Covid-19 di Indonesia masih akan terus berlanjut hingga saat memasuki bulan Ramadhan 1442 Hijriah yang dalam kalender Masehi akan jatuh pada pertengahan April 2021.
 
Sehingga, di saat program vaksinasi Covid-19 pemerintah masih berlangsung, umat muslim di seluruh Indonesia sedang menjalankan ibadah puasa Ramadhan. 
 
Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah memperbolehkan umat Islam yang berpuasa di bulan Ramadhan melakukan vaksinasi Covid-19. 
 
Dalam Sidang Pleno yang dilaksanakan pada Selasa 16 Maret 2021 lalu, Kyai HM. Asrorun Ni'am Sholeh, MA, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang fatwa, menerbitkan Fatwa MUI nomor 13 tahun 2021 tentang vaksinasi saat berpuasa.
 
 
 
 
Kyai HM. Asrorun Ni'am menyampaikan bahwa umat Islam wajib berpartisipasi dalam program vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan oleh pemerintah, untuk mewujudkan kekebalan kelompok dan terbebas dari wabah Covid-19.
 
Artinya, penyuntikan vaksin Covid-19 tidak membatalkan puasa yang sedang dijalani oleh umat Islam. 
 
Meski MUI telah mengeluarkan fatwa bahwa vaksinasi Covid-19 tidak membatalkan umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa, namun pihaknya menyarankan pemerintah dapat melakukan vaksinasi Covid-19 pada malam hari selama bulan suci Ramadhan. 
 
Karena, pada saat siang hari umat muslim sedang menjalankan ibadah puasa maka kondisi fisik dalam keadaan lemah. 
 
Hal ini bertujuan untuk menghindari bahaya apabila ada efek samping dari vaksin Covid-19.***

Editor: Heru Fajar

Sumber: MUI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x