Baca Juga: Daftar Tarif Iuran BPJS Kesehatan Tahun 2021, Naik Lagi Lho!
“Kita harus tetap berusaha dan tetap semangat dalam memaknai kehidupan ini dengan berjuang. Tetapi tetap eling lan waspada. Ingat dan hati-hati. Semuanya adalah milik Tuhan,” jelasnya.
Sementara itu, GM Hotel Quest Simpang Lima Semarang, Yohanes Argo Wardono, mengatakan, pihaknya menyambut baik kreativitas seniman untuk berkolaborasi.
Aktivitas seniman tari yang terbatas karena pandemi membuatnya tertarik untuk memberikan fasilitas berpentas.
“Kami memfasilitasi untuk pentas di balkon kamar,” jelas pria yang akrab disapa Donny ini.
Baca Juga: Ditentang Israel dan UEA, Negara Ini Bantu Lembaga PBB Pengungsi Palestina Hingga Rp1,2 Triliun
Baca Juga: MYD dan Gisel Jadi Tersangka, Netizen Sempat Tuduh Pria Ini Sebagai Pelaku Video Syur
Dijelaskan, pentas kesenian yang dibawakan dari balkon kamar hotel jelas tidak melanggar protokol kesehatan karena sudah otomatis menjaga jarak antarpenari.
Karena satu balkon untuk satu penari maupun pengrawit. “Dengan begini seniman dari Sanggar Greget bisa mengungkapkan rasa rindunya dalam berpentas. Serta menyampaikan ungkapan terhadap keadaan yang terjadi saat ini melalui karya,” tandasnya. ***