Buntut Kasus Penganiayaan oleh Anak ASN Ditjen Pajak, Ayah Tersangka Mengundurkan Diri

- 25 Februari 2023, 09:30 WIB
Buntut Kasus Penganiayaan oleh Anak ASN Ditjen Pajak, Ayah Tersangka Mengundurkan Diri
Buntut Kasus Penganiayaan oleh Anak ASN Ditjen Pajak, Ayah Tersangka Mengundurkan Diri /Tangkap layar/Kemenkeu /

"Saya menyadari bahwa perbuatan yang dilakukan oleh anak saya tidak benar dan telah merugikan banyak pihak," sesal Rafael.

 

"Surat permohonan maaf ini saya buat sebagai bentuk penyesalan saya dan saya sangat mengharapkan pemberian maaf dari seluruh pihak yang terkait dengan kejadian ini," pungkas Rafael.


Penganiayaan yang dilakukan tersangka Mario Dandy (20) bersama rekannya Shane (19) telah mengakibatkan korban David (17) koma.


Kronologi penganiayaan David anak pengurus GP Ansor oleh Mario Dandy anak pejabat pajak berdasarkan keterangan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi, sebagai berikut :


Penganiayaan terjadi pada Senin (20/2) sekitar pukul 20.30 WIB. Bermula ketika saksi A menghubungi David dengan alasan ingin mengembalikan kartu pelajar. David kemudian menjawab dan mengabarkan bahwa dirinya sedang main ke rumah temannya, R di Kompleks Grand Permata, Ulujami, Pesanggrahan.


Mario Dandy bersama A dan saksi S lalu menemui David dengan menaiki Jeep Rubicon bernopol B-120-DEN. Tersangka bersama A dan S mendatangi korban yang sedang berada di rumah R. Polisi mengungkap saat itu korban juga tak mau keluar rumah untuk menemui tersangka.


Setelah korban keluar dari rumah R, anak pejabat pajak tersebut kemudian membawanya ke belakang mobil Rubicon. Anak pejabat pajak itu awalnya hendak menanyakan informasi yang didengarnya dari mantan pacarnya, perempuan A, kepada korban.


Kemudian perdebatan pun terjadi antara tersangka Mario Dandy dan korban David. Polisi menuturkan tersangka lalu menendang dan memukuli korban setelah terlibat perdebatan tersebut.


"Akhirnya terjadi peristiwa kekerasan pada anak dengan cara pelaku menendang kaki korban sehingga korban terjatuh, kemudian pelaku memukul korban berkali-kali menggunakan tangan kanan pelaku," Ucap Kombes Ade Ary.

Halaman:

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah