Menghadiri Pertemuan B20, Presiden Jokowi Serukan Investasi Ekonomi Digital

- 29 Januari 2022, 07:53 WIB
Menghadiri Pertemuan B20, Presiden Jokowi Serukan Investasi Ekonomi Digital
Menghadiri Pertemuan B20, Presiden Jokowi Serukan Investasi Ekonomi Digital /Tangkap layar postingan akun Instagram @jokowi

SEMARANGKU - Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) menyerukan investasi di bidang ekonomi digital.

Seruan investasi ekonomi digital disampaikan oleh Jokowi ketika menghadiri Pertemuan Pendahuluan B20 pada Kamis, 27 Januari 2022.

Dalam Pertemuan Pendahuluan B20, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan seruan untuk berinvestasi di bidang ekonomi digital ini.

Baca Juga: 3 Poin Penting Penguatan Kerja Sama Bilateral Indonesia-Singapura, Presiden Jokowi: Ada Investasi Baru

“Dengan jumlah penduduk yang sangat besar dan daya beli yang terus meningkat pesat, Indonesia sangat menarik untuk investasi pada infrastruktur ekonomi digital. Kami ingin mengundang investasi yang memberikan kesempatan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk berpartisipasi dan mendapatkan manfaat dari transformasi ekonomi digital ini,” ujar Jokowi ketika menghadiri Pertemuan Pendahuluan B20, dilansir dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI.

Sekedar informasi, Pemerintah Republik Indonesia memberi perhatian khusus terhadap pengembangan teknologi digital.

Khususnya yang berkontribusi langsung bagi pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta pengembangan sumber daya manusia (SDM).

Presiden Jokowi menyebutkan bahwa ekonomi digital Indonesia berkembang sangat pesat.

Baca Juga: Jokowi Sebut Kekayaan Budaya Mandalika Bisa Jadi Basis Penelitian Peradaban

Hal ini dibuktikan dengan Indonesia yang memiliki satu decacorn dan delapan unicorn.

Pemerintah juga terus memberikan dorongan kepada para pelaku UMKM untuk memanfaatkan berbagai platform digital untuk mengembangkan usahanya.

“Sejak awal pandemi, pemerintah mendorong sektor UMKM untuk memanfaatkan platform digital dalam memasarkan produknya. Strategi ini telah berhasil menarik lebih dari 8,4 juta UMKM saat ini memiliki platform digital untuk menjual produknya,” pungkas Presiden RI dua periode ini.

Sementara itu, dalam rangka mendorong interkonektivitas secara global yang semakin meningkat, saat ini terdapat tiga investasi pembangunan kabel telekomunikasi bawah laut.

Kabel ini menghubungkan secara langsung Indonesia dengan Pantai Barat Amerika Serikat.

Tentunya kehadiran infrastruktur ini nantinya akan meningkatkan kapasitas bandwidth Indonesia lebih dari 100 persen.

Indonesia juga akan memainkan peran vital dalam ekosistem semikonduktor.

Pada tahun ini, tengah dibangun fasilitas chip design dan pabrik polisilikon di Jawa Tengah dengan kapasitas 40 ribu ton.

“Di tahap awal, produk ini akan kita fokuskan untuk menyuplai kebutuhan solar cell. Namun, dalam beberapa tahun ke depan akan difokuskan untuk semikonduktor,” imbuh Jokowi.

Penting untuk diketahui bahwa transformasi digital merupakan salah satu agenda prioritas Presidensi G20 Indonesia.

Agenda prioritas lainnya adalah penguatan arsitektur kesehatan global agar lebih inklusif, berpegang pada asas kesetaraan, dan tanggap terhadap krisis.

“Pemerintah Indonesia dan G20 mengajak komunitas B20 untuk berkolaborasi, memobilisasi sumber daya untuk membiayai inovasi serta pemerataan produksi vaksin, obat-obatan, dan alat-alat kesehatan. Indonesia mendorong investasi di sektor kesehatan guna pemenuhan kebutuhan di dalam negeri,” tutup Presiden.

Itulah Presiden Jokowi yang menyerukan investasi ekonomi digital ketika menghadiri Pertemuan B20.***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah