Alasan Menkeu Naikkan Cukai Rokok Hingga 12 Persen, Deddy Corbuzier: Pengeluaran Rokok Lebih Gede dari Beras

- 6 Januari 2022, 19:34 WIB
Alasan Menteri Keuangan Naikkan Cukai Rokok Hingga 12 Persen, Deddy Corbuzier: Pengeluaran Rokok Lebih Gede dari Beras
Alasan Menteri Keuangan Naikkan Cukai Rokok Hingga 12 Persen, Deddy Corbuzier: Pengeluaran Rokok Lebih Gede dari Beras /Tangkap layar Youtube Deddy Corbuzier

Bahkan Menkeu Sri Mulyani meganalogikan bahwa bagi perokok meraka akan memilih uangnya dibelikan rokok daripada telor dan beras.

“Rokok sudah menjadi kebutuhan penting nomor dua setelah beras, bahkan dalam survey pengeluaran kedua terbesar masyarakat terbanyak adalah rokok,” kata Menkeu Sri Mulyani dikutip SEMARANGKU dari YouTube Deddy Corbuzier, pada Kamis 6 Januari 2022.

Hal tersebut langsung direspon oleh Deddy, jika hal tersebut justru malah memberatkan masyarakat.

“Berarti jika harga rokok naik, pengeluaran masyarakat untuk rokok akan lebih gede dong dari pada beras,” tanya Deddy Corbuzier.

Menkeu Sri Mulyani kemudian menjelaskan bahwa memang tujuannya adalah untuk menekan konsumsi rokok di masyarakat.

“Memang itu akan berat, namun tujuannya adalah untuk me-discard it rokok di masyarakat,” ungkap Menkeu Sri Mulyani.

Diungkapkan oleh Menkeu Sri Mulyani bahwa saat ini rokok dikonsumsi oleh semua kalangan.

Parahnya, anak usia 10 tahun sudah merokok, dan hal tersebut tidaklah patut dan berbahaya bagi kesehatan.

Baca Juga: Kado Awal Tahun Pemerintah Bagi Perokok, Pemerintah Naikkan Harga Rokok Tertinggi Hingga Rp40 Ribu

Menkeu Sri Mulyani mengatakan dengan adanya kenaikan harga rokok maka orang akan mengurangi konsumsi rokok.

Halaman:

Editor: Febri Eka Pambudi

Sumber: YouTube Deddy Corbuzier


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah