Update Korban Erupsi Gunung Semeru: 2 Korban Baru Ditemukan, 48 Orang Meninggal dan 2.004 Dirawat

- 14 Desember 2021, 10:49 WIB
Update Korban Erupsi Gunung Semeru: 2 Korban Baru Ditemukan, 48 Orang Meninggal dan 2.004 Dirawat
Update Korban Erupsi Gunung Semeru: 2 Korban Baru Ditemukan, 48 Orang Meninggal dan 2.004 Dirawat /BNPB

Diketahui, terdapat 141 titik di Kabupaten Lumajang dengan terdapat 9.754 jiwa.

Di Sekitar kabupaten terdapat beberapa titik pengungsian seperti 2 titik di Kabupaten Malang dengan jumlah 179 jiwa, 1 titik di Kabupaten Probolinggo dengan jumlah pengungsi sebanyak 11 Jiwa, 1 titik di Kabupaten Blitar dengan 20 Jiwa dan 3 titik di Kabupaten Jember dengan 13 Jiwa.

Terkait evakuasi korban bencana erupsi Gunung Semeru, saat ini Tim Sar menurunkan 11 anjing pelacak untuk mempercepat jalannya evakuasi.

Anjing pelacak itu didatangkan dari Polda Jawa Timur, Mabes Polri dan Polres Malang.

"Untuk mempercepat pencarian korban, Tim SAR menurunkan 11 anjing pelacak yang berasal dari Polda Jawa Timur, Mabes Polri dan Polres Malang dengan kualifikasi dan pengalaman dalam SAR serta bertugas untuk mendeteksi dan mencari lokasi potensial korban," ungkap Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari dalam keterangannya pada Pikiran-Rakyat.com.

Selain anjing pelacak, beberapa fasilitas lain untuk mempermudah proses evakuasi juga diturunkan, seperti alat berat.

Saat ini puluhan alat berat diterjunkan, salah satunya untuk membuka akses jalan jalur nasional yang menghubungkan Lumajang dengan Malang.

Proses pembukaan jalan tersebut berada di lokasi Dusun Kamar Kajang, yang sebelumnya tertutup oleh bekas erupsi Gunung Semeru.

Namun saat ini dari keterangan Abdul Muhari, proses perbaikan sudah mencapai 80 persen.

Sementara itu, menangani wisatawan yang berbondong-bondong datang ke lokasi erupsi, BNPB menghimbau agar aktivitas tersebut tidak dilakukan.

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah