Pencarian Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Dihentikan! Ini Alasannya

- 13 Januari 2021, 16:19 WIB
Pencarian Sriwijaya Air SJ182 dihentikan karena Kapal KN SAR KARNA milik Basarnas terpaksa balik kanan, tidak bisa melanjutkan pencarian korban dan bangkai pesawat Sriwijaya Air SJ 182 lantaran gelombang tinggi mencapai 2,5 meter.
Pencarian Sriwijaya Air SJ182 dihentikan karena Kapal KN SAR KARNA milik Basarnas terpaksa balik kanan, tidak bisa melanjutkan pencarian korban dan bangkai pesawat Sriwijaya Air SJ 182 lantaran gelombang tinggi mencapai 2,5 meter. /Pikiran Rakyat/Amir Faisol

SEMARANGKU - Pencarian korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dihentikan! Ketahui alasan penghentian tersebut dalam artikel ini.

Hari ini, Rabu, 13 Januari 2021 pencarian korban tewas akitab jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 terpaksa dihentikan sementara.

Pencarian korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dikarenakan buruknya cuaca yang mengakibatkan gelombang permukaan air laut meninggi hingga mencapai 2,5 meter.

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Mulai Diberikan, Mensos Risma: Vaksinasi Berarti Melindungi Orang-Orang Sekitar Kita

Baca Juga: Raffi Ahmad Divaksin COVID-19 Duluan Bukan Karena Dia Artis! Ini Alasan Sebenarnya

Abdul Haris Achadi selaku Deputi Bina Tenaga Dan Potensi SAR Basarnas memberikan keterangan bahwa pihaknya telah kembali melakukan pencarian pada pukul 09.30 WIB. Tetapi belum sampai pada lokasi jatuhnya pesawat pihaknya mendapati cuaca buruk di lokasi.

Kemudian, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Haris mengatakan bahwa armada Basarnas terepaksa putar balik dan kembali ke posko JICT2.

“Baru sampai mulut kolam kita terpaksa harus balik kanan karena di lokasi cuaca ekstrim sampai 2,5 meter tinggi gelombang dan kami keluar 1,5 meter tinggi gelombang,” demikian pernyataan Haris di JICT 2, Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara.

Baca Juga: Kurir Narkotika Berjenis Sabu-Sabu di Semarang Ditangkap, Pelakunya Masih Sekolah

Baca Juga: Hari Ini Vaksinasi COVID-19 Dimulai! Klik pedulilindungi.id Agar Tahu Jadwal Berikutnya

Selain itu, Haris juga menuturkan bahwa ada beberapa armada kapal Basarnas yang telah standby tidak begitu jauh dari lokasi pencarian telah menunggu perintah lanjutan guan pencarian korban tewas akibat jatuhnya Sriwijaya Air SJ182.

“Di lokasi masih tetap ada kapal Basarnas. Saya melihat juga di kolam ada beberapa kapal yang tidak melanjutkan tapi standby di tempat,” lanjut Haris.

Pencarian akan kembali dilakukan ketiak kondisi cuaca telah memungkinkan untuk melakukan pencarian lagi.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Minta Bantuan BST Tak Ditunda Meski Sedang PPKM, Ini Alasan di Balik Keputusannya

Baca Juga: Cara Daftar DTKS Sampai Nama Muncul di dtks.kemensos.go.id untuk Dapat Bantuan Kemensos BST, PKH,dll

“Sementara ini berhenti dulu sambil lihat cuaca. Sementara saja,” kata Haris.

Perlu diketahui juga bahwa pihak Basarnas telah berhasil mengumpulkan sebanyak 139 potong tubuh manusia yang diduga milik para penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ182. Kemudian potongan tersebut dimasukkan kedalam 139 kantong jenazah.

Kemudian, dari pihak TNI AL telah menemukan kotak hitam (black box) pesawat Sriwijaya Air SJ182 dan telah diserahkan kepada yang berwenang.***

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x