SEMARANGKU – Hasil survei menyebutkan peminat pada mobil listrik sangat tinggi. Tak hanya ingin, mereka juga berniat membeli.
Dengan sejumlah alasan, masyarakat ingin membeli mobil listrik setidaknya untuk satu unit terlebih dahulu tiap keluarga.
Namun, ada satu hal yang membuat mereka khawatir dan bahkan mengurungkan niat membeli mobil listrik, yaitu soal pengisian daya listrik ke mobil.
Baca Juga: Indonesia Pulangkan 11 Orangutan Korban Kejahatan Transnasional, Begini Kondisinya
Baca Juga: Menaker Pastikan Dana BLT Subsidi Gaji Karyawan Dikembalikan ke Negara, BSU Batal Cair?
Perihal ketertarikan minat masyarakat terhadap mobil listrik ternyata mencapai 71 persen. Mereka mempertimbangkan untuk membeli mobil listrik di masa mendatang.
Alasannya, sebanyak lebih dari 70 persen untuk mengurangi polusi udara atau iklim dan lebih irit.
"Konsumen dapat menghemat banyak uang dalam jangka panjang dengan beralih ke EV," kata Chris Harto, analis senior soal kebijakan keberlanjutan dan hasil survei Consumer Reports di Amerika Serikat yang dikutip dari Antaranews, Jumat, 18 Desember 2020.
Baca Juga: Hore! Semua Pelajar Bisa Dapat Bantuan Rp1 Juta dari Kemendikbud, Begini Caranya