Dianggap Hina Habib Luthfi, Ustadz Maaher: Jiwa Saya Tertekan, Tolong Cabut Laporannya

- 8 Desember 2020, 07:30 WIB
Ustadz Maheer.*
Ustadz Maheer.* /Twitter.com/@Ustadzmaaher

SEMARANGKU – Ustadz Maaher meminta pelapor mencabut laporannya pada pihak kepolisian. Dia dianggap menghina Habib Luthfi melalui media sosialnya.

Konsekuensinya, Ustadz Maaher siap meminta maaf pada siapapun pelapor atas kasus yang menjeratnya.

Selama di tahanan, Ustadz Maaher mengaku tertekan jiwa dan psikologinya. Salah satunya karena memikirkan istri dan anaknya.

Baca Juga: Ini Isi Percakapan Laskar FPI Pengikut HRS Sebelum Menyerang Polisi Bocor! Begini Tanggapan Polri

Baca Juga: Twitter Menkopolhukam Mahfud MD Diserbu Netizen Usai Penembakan 6 Orang Pendukung Habib Rizieq

Ustadz yang sudah sering tampil di youtube tersebut dilaporkan karena dianggap menghina Habib Luthfi bin Yahya di dalam akun twitternya.

Namun, Ustadz Maaher mengatakan ia sama sekali tak bermaksud menghina. Itu adalah balasan atas akun lain yang menghina dirinya. Tulisan yang ia buat ditafsirkan lain.

Ia menilai terjadi salah paham. “Saya mohon dimengerti. Cabut laporan ini. Saya akan minta maaf dengan pihak pelapor,” kata Ustadz Maaher sebagaimana wawancara yang ditayangkan oleh salah satu televisi nasional, Senin 7 Desember 2020.

Baca Juga: Polisi Akan Jemput Paksa Kalau Habib Rizieq Tiba-tiba Lakukan Hal Ini, Harus Waspada!

Baca Juga: Pangdam Jaya Dukung Sikap Polisi: Habib Rizieq Mesti Patuh Hukum

Jika pelapor mencabut laporannya maka ia meminta pihak kepolisian menjadi penengah dan melakukan mediasi.

Alasan ia meminta pelapor mencabut laporannya adalah, ia sama sekali tak berniat menghina Habib Luthfi.

Kedua, ia tertekan karena mengetahui kondisi istrinya yang sakit. Apalagi ia juga masih memiliki anak yang membutuhkan perhatian.

Baca Juga: NIK KTP Tak Terdaftar Jangan Kuatir, Tetap Bisa Cek BLT Banpres UMKM BPUM Lewat eform.bri.co.id/bpum

Baca Juga: FPI Ungkap Cerita 6 Laskar Pengikut Habib Rizieq yang Tewas di Tangan Polisi

Sebelum diamankan oleh pihak berwajib, lanjutnya, Ustadz Maaher bersama keluarga juga sudah berniat mengunjungi Habib Luthfi di Pekalongan.

Namun ia harus mengumpulkan dana lebih dulu. Untuk biaya rapid test dan perjalanan termasuk membeli tiket pesawat.

“Saya sangat menghormati Habib Luthfi. Saya juga akan meminta maaf jika dinilai menghina. Termasuk pada masyarakat Indonesia, saya minta maaf,” kata Ustadz Maaher.***

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: TV One


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah