Terungkap! Aksi Penembakan Mobil Alphard di Solo Karena Masalah Ini...

- 5 Desember 2020, 10:47 WIB
Ilustrasi penembakan.
Ilustrasi penembakan. /Pexels

Baca Juga: Cara Daftar Agar Dapat Rp 3 Juta dari Kemenparekraf RI, Buruan Lengkapi Syarat Ini!

Lelang yang dilakukan oleh KPKNL pun memenangkan I dengan nominal Rp 10 miliar. Praktis, hak atas tanah tersebut beralih menjadi atas nama I.

Tapi pada 2016, LJ kembali mengungkit masalah tersebut setelah bertemu dengan seorang berkebangsaan Korea yang hendak membeli tanah itu seharga Rp 26 miliar.

LJ kemudian menganggap I masih mempunyai kekurangan Rp 16 miliar. Dia meminta uang kepada I, tapi tidak diberi.

Baca Juga: Tolak Dituduh ‘Tidak Liberal’, Macron: Kami Bukan Hungaria, Turki, Atau Semacamnya

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Hari Ini Sabtu 5 Desember 2020 Ada Ikatan Cinta, MasterChef, Indonesian Idol 2020

Karena geram tidak mendapat Rp 16 miliar seperti yang diharapkan, LH nekat ingin menembak I.

Seperti diketahui, penembakan terjadi pada 2 Desember 2020. Saat itu, korban yang merupakan pengusaha tekstil di Karanganyar, pergi bersama sopirnya mengendarai Toyota Alphard warna hitam dengan nopol AD 8935 JP.

Korban pergi dari rumah untuk mencari makan sekitar pukul 12.00 WIB.

Baca Juga: Laporan Anak Jusuf Kalla Atas Ferdinand Hutahaean dan Rudi S Kamri Belum Masuk ke Ditsiber

Halaman:

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah