SEMARANGKU - Tersangka kasus penganiayaan, Mario Dandy Satriyo, kembali menjadi buah bibir setelah menyampaikan permohonan maaf kepada Cristalino David Ozora.
Dalam video yang beredar di media sosial, Mario Dandy terlihat tersenyum saat mengucapkan permintaan maaf atas kesalahannya yang telah menganiaya David Ozora beberapa waktu lalu.
Mario Dandy juga mengaku menyesali tindakan brutalnya tersebut yang menyebabkan David Ozora menjalani perawatan medis selama dua bulan hingga menderita diffuse axonal injury.
Baca Juga: Identitas Wanita yang Kena Razia Bersama Wabup Rokan Hilir di Kamar Hotel, Polisi: Bukan Istrinya
Lantas sebagian warganet pun merasa geram dengan sikap Mario Dandy yang dinilai tidak sungguh-sungguh dalam mengucapkan permintaan maaf kepada David Ozora.
Senada dengan respon netizen, pengacara keluarga David, Mellisa Anggraini, juga meradang dengan tingkah laku putra mantan pejabat Ditjen Pajak ini. Ia menganggap ekspresi Mario tidak menandakan sebuah rasa penyesalan.
Mellisa pun menyoroti fasilitas ruangan yang ditempati oleh tersangka. Dia mencurigai adanya perlakuan istimewa yang diberikan oleh petugas.
"Senyum tanpa sesal, cable ties lepas pasang sendiri, baju orange cuma aksesoris, duduk di sofa dan di ruang ber-AC. Luar biasa perlakuan untuk anak pejabat ini," ungkap Mellisa dalam cuitannya di Twitter pada Jumat, 26 Mei 2023.
Dia lalu melontarkan sindiran terhadap pihak lain yang berusaha meringankan vonis hukuman untuk Mario Dandy lantaran kondisi kesehatan sang korban berangsur-angsur sudah menunjukkan perkembangan.
"Terus sekarang mau dapat hukuman ringan karena David sudah mulai membaik fisiknya," tulisnya menambahkan.
Dalam pernyataan terpisah, ayahanda David, Jonathan Latumahina, juga memberikan tanggapan terhadap video permohonan maaf yang diungkapkan oleh tersangka penganiayaan.
Ia menduga Mario memperoleh akses agar bisa keluar masuk tahanan dengan bebas lantaran yang bersangkutan terlihat bisa mencopot dan memasang sendiri kabel ties.
"Bisa masang dan lepas cable ties sendiri, jangan2 bisa keluar masuk sel sendiri juga nih," cuit Jonathan Latumahina di akun Twitter pribadinya hari Jumat, 26 Mei 2023.
Jonathan menambahkan bahwa tersangka mungkin bisa saja menerima konsekuensi lain akibat dari perilaku yang telah dilakukannya selama ini.
Baca Juga: Tok! Karomani Eks Rektor Unila Divonis 10 Tahun Penjara Buntut Suap Penerimaan Mahasiswa Baru
"Nanti ada hukum yang gak kaya hukum negeri ini yang akan kena ke anak ini, tunggu aja," tulisnya menegaskan.
Sebagai informasi, kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy dan Shane Luka akan dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan untuk diproses sidang.
Semua berkas penyidikan sudah dinyatakan lengkap dan kedua orang tersangka itu sudah menjalani pemeriksaan kesehatan dengan hasil yang dinyatakan sehat.***