SEMARANGKU - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pembangunan rumah sakit internasional di Bali.
Presiden Jokowi mengatakan sebanyak 2 juta Warga Negara Indonesia (WNI) berobat ke luar negeri pertahunnya.
Akibat 2 juta WNI yang berobat ke luar negeri, menurut Presiden Jokowi, Indonesia kehilangan Rp97 triliun karena itu.
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi melalui Instagram resminya.
Baca Juga: Reaksi Pemain Timnas Indonesia Usai Berhasil Kalahkan Singapura di AFF: Pak Jokowi Kita Masuk Final
Sekedar informasi, setiap tahun, ada kurang lebih 2 juta orang Indonesia yang pergi ke luar negeri untuk berobat.
Negara-negara yang dituju antara lain Singapura, Malaysia, Jepang, Amerika Serikat.
"Kita kehilangan Rp97 triliun karena itu, " kata Presiden Jokowi pada Instagram resminya.
Melalui Instagram resminya, Presiden Jokowi mengabarkan pembangunan rumah sakit internasional Bali telah dimulai.
"Sebuah rumah sakit besar, bertaraf internasional, mulai kita bangun di Bali, " tulis Presiden Jokowi pada Instagram resminya.
Presiden Jokowi menyampaikan bahwa rumah sakit internasional di Bali akan bekerjasama dengan Mayo Clinic dari Amerika Serikat (AS).
"Rumah sakit ini akan bekerjasama dengan Mayo Clinic dari Amerika Serikat, " kata Presiden Jokowi dikutip dari Instagram resminya.
Pada Instagram resminya, Presiden Jokowi mengatakan menghadiri langsung peletakan batu pertama pembangunan rumah sakit internasional di Bali.
"Saya sendiri hadir dan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Internasional Bali di Kawasan Wisata Sanur, Denpasar, itu tadi pagi (Senin 27 Desember 2021), " tutur Presiden Jokowi pada Instagram resminya.
Menurut Presiden Jokowi, pembangunan rumah sakit internasional di Bali akan selesai pada pertengahan 2023.
"Jika tak ada aral melintang, pembangunan rumah sakit ini selesai pada pertengahan tahun 2023, " kata Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi berharap, Sanur akan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus Kesehatan, sehingga masyarakat Indonesia tidak perlu lagi berobat ke luar negeri.
"Kita harapkan, Sanur akan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus Kesehatan, dan masyarakat kita tak perlu ke luar negeri untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tertentu, " tandas Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi meresmikan pembangunan rumah sakit internasional di Bali.***