Manfaat Sinar Matahari Bagi Kesehatan dan Mental

- 24 Juli 2020, 09:45 WIB
Ilustrasi berjemur di bawah sinar matahari
Ilustrasi berjemur di bawah sinar matahari //Pixabay

Menurut Timothy J Leeg. PhD.PsyD, praktisi anatomi tubuh dan hormon, yang diulas di healthline.com, ketika kita kekurangan sinar matahari, terutama pada bagian dahi kita akan mengalami seperti terbebani, gelisah dan tidak fokus. Ada biokimia yang tidak berproduksi, karena membutuhkan stimulus sinar matahari untuk memproduksinya, ada proses perbaikan tubuh yang tidak selesai dan tidak tuntas.

Inilah alasan kenapa banyak orang modern yang segala sesuatunya sudah difasilitasi, segala sesuatunya yang semakin memudahkan, namun masih banyak orang yang stress.

Pertama memang bisa jadi karena tuntutan hidup yang lebih kompleks dibandingkan orang lpada zaman dulu. Selain faktor tersebut penyebabnya adalah orang modern itu jarang terkena paparan sinar matahari, apalagi orang orang yang pekerjaanya tidak di lapangan atau hanya di dalam kantor. Terutama yang sehari hari ada di dalam ruangan, di bangunan tertutup ber ac, naik pesawat, naik mobil.

Baca Juga: Tidak Punya Pekerjaan dan Menganggur di Masa Pandemi? Ini Solusinya

Jadi sebenarnya jika dilihat dari segi kesehatan orang orang yang punya mobil ini, lebih rentan terkena penyakit, karena jarang terpapar oleh sinar matahari secara langsung. Bagi yang sudah “di anggap enak” dan sudah punya fasilitas yang memudahkan dalam menjalani hidup, jangan lupa untuk kembali bersatu dengan alam untuk menyinari diri kita dengan sinar mataharii.

Untuk memelihara kesehatan fisik pun bukan hanya karena faktor makanan, sangat kompleks sekali dan salah satunya adalah paparan sinar matahari juga diperlukan untuk memproduksi hormone serotonin. Seperti halnya tumbuhan kita sebagai manusia juga memerlukan sinar matahari. Buktinya tanpa adanya matahari, tidak akan pernah ada kehidupan. ***

 

Halaman:

Editor: Heru Fajar

Sumber: Health Line


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x