Network
Kudeta tersebut memicu protes massa dan gerakan pembangkangan sipil.
Ribuan orang telah ditangkap dalam upaya militer untuk menindak perbedaan pendapat.
Hampir 1.500 warga sipil diperkirakan tewas.
Phyo Zeyar Thaw dan Kyaw Min Yu keduanya telah dipenjara oleh rezim militer sebelumnya.
Kyaw Min Yu merupakan salah satu aktivis paling terkemuka yang dijatuhi hukuman mati sejak kudeta.
Phyo Zeyar Thaw, yang bernama asli Maung Kyaw, ditangkap November 2021 di sebuah apartemen di Kota Yangon, kota terbesar di Myanmar.
Dikenal sebagai pelopor hip-hop, Phyo Zeyar Thaw terpilih menjadi anggota parlemen sebagai bagian dari langkah negara itu menuju demokrasi pada tahun 2015.
Militer mengatakan dia memiliki dua pistol, amunisi dan senapan M-16 yang dimilikinya pada saat penangkapannya.
Selain itu, militer juga menuduh Phyo Zeyar Thaw mengatur beberapa serangan terhadap pasukan keamanan.
Kyaw Min Yu, yang menjadi terkenal selama pemberontakan mahasiswa Myanmar tahun 1988 ditangkap dalam penggerebekan pada bulan Oktober 2021.
