Kisah Nyata, Permaisuri Cixi di China, Dragon Lady Suka Makan Cakar Beruang, Glamaour dan Kejam

- 25 Juni 2021, 18:30 WIB
Ilustrasi gambar, Kisah Nyata, Permaisuri di China, Dragon Lady  yang Suka Makan Cakar Beruang, Glamaour dan Kejam
Ilustrasi gambar, Kisah Nyata, Permaisuri di China, Dragon Lady yang Suka Makan Cakar Beruang, Glamaour dan Kejam / Annie Spratt on Unsplash



SEMARANGKU – Kisah Nyata, seorang perempuan yang sampai saat ini masih menjadi opini publik karena perilakunya yang buruk di China.

Kisah Nyata Dragon Lady yang juga disebut Permaisuri Cixi dikenal sebagai orang yang penuh dengan otoriter dan buruk.

Selain punya perilaku yang buruk, perempuan yang juga disebut Permaisuri Cixi itu juga haus akan kekuasaan berikut Kisah Nyata - nya.

Baca Juga: Kisah Nyata, Seorang Ayah Tega Mengurung Putrinya Selama 24 Tahun dan Melakukan Pelecehan Seksual 

Permaisuri Cixi secara tidak langsung juga memerintah Tiongkok selama dinasti Qing (1644-1911) dengan lima dekade kekuasaan.

Sejarawan di China juga telah menimbang prestasinya dengan beberapa gambaran sebagai orang yang kejam dan suka menindas.

Permaisuri Cixi sangat haus kekuasaan dan psikopat kejam yang akan melakukan segala hal untuk membawa kekaisaran dibawah kendalinya.

Permaisuri Cixi juga menggunakan putranya sebagai alat untuk menjadi sosok penguasa di China yang lebih kuat dari kaisar.

Selain kejam dan haus akan kekuasaan, Permaisuri Cixi juga adalah sosok yang fashionista.

Permaisuri Cixi dikenal sebagai orang yang hidup paling mewah dalam sejarah Tiongkok. Perempuan itu suka berdandan dan juga gemar difoto.

Baca Juga: Kisah Nyata, Seorang Biksu Membakar Dirinya untuk Menuntut Keadilan Terhadap Pemerintah yang Korup

Pakaian dari Permaisuri Cixi juga tidak kalah menggemparkan, pakaian sutranya disulam dengan mutiara berkualitas tinggi, dia juga mengenakan perhiasan, giok dan jepit rambut emas di kepalanya.

Dikutip dari Scmp.com, dia juga memiliki kereta api eksklusif sendiri di taman kerajaan.

Selain itu dia juga suka menekankan otoritasnya, hal tersebut juga bisa dilihat dari gerbong kereta yang didekorasi dengan warna tirai yang berbeda.

Sayangnya kereta api ini dihancurkan tentara Aliansi Delapan Negara pada tahun 1900.

Permaisuri Cixi ini juga dikenal karena menghabiskan sekitar 70.000 USD dalam per hari untuk makanan.

Makanannya terdiri dari lebih 120 hidangan dan dia menolak untuk makan makanan yang sama lebih dari tiga kali.

Selain itu lebih dari 50 koki juga membantu menyiapkan makanannya setiap hari.
Permaisuri Cixi juga mempunyai dapur eksklusif yang dikenal sebagai "Dapur Barat".

Baca Juga: Kisah Nyata, Seorang Bocah Berusia 5 Tahun Melahirkan, Awalnya Dikira Tumor

Para koki dapur barat juga mempu membuat lebih dari 400 jenis kue kering, 4.000 hidangan dan juga hidangan langka termasuk sarang burung, sirip hiu dan cakar beruang.

Anehnya adalah 120 hidangan yang disediakan tersebut dia hanya akan makan dua taua tiga gigitan.

Alasannya adalah Permaisuri Cixi takut diracun oleh seseorang, namun dia membiarkan selir, penjabat dan kasim untuk menghabiskan makanannya tersebut.

Selain itu dia juga suka mencium bau apel dan buah-buahan lainnya. Dia bahkan dikenal mencium bau apel sebanyak 400 apel sehari.

Selain hidangan, dia juga memelihara seekor anjing. Namun alih-alih menjaga hewan peliharaannya tersebut, Permaisuri Cixi membiarkan anjingnya tinggal di dalam vila yang terbuat dari bambu.

Sedangkan dia membuat empat kasim untuk merawat anjingnya. Hal yang unik adalah kenyataan bahwa istana kekaisaran juga menyiapkan sejumlah pakaian untuk dipakai anjing setiap tahun.

Baca Juga: Kisah Nyata, Seorang Pria yang Menderita Gangguan Kejiwaan Sembuh Berkat Dirinya Sendiri

Permaisuri Cixi dikenal juga sebagai orang yang mempunyai otoritas yang begitu besar. Saking besarnya, para pelayan dan kasimnya tidak bisa menyapa dan melayaninya tanpa berlutut.

Yang parah adalah sopirnya sering mengalami kecelakaan karena sang sopir harus mengemudi sambil setengah berlutut.

Hal tersebut untuk menegaskan otoritas dan martabat Permaisuri Cixi.
Selain itu Permaisuri Cixi juga memiliki sekitar 3.000 gaun yang digunakan untuk berganti pakaian beberapa kali sehari.

Namun sayangnya, gaya hidup mewah Permaisuri Cixi justru membuat petaka.
Permaisuri Cixi meninggal pada tahun 1908 karena disentri basiler setelah makan berlebihan di pesta ulang tahunnya sendiri.

Permaisuri Cixi yang dikenal haus kekuasaan dan disebut sebagai perempuan terburuk di China kemudian di makamkan dengan perhiasan dan barang mewah miliknya senilai 1,2 juta tael perak

Itulah sebuah Kisah Nyata dari Permaisuri Cixi dari China atau Dragon Lady yang gemar makan cakar beruang dan kejam serta glamour.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah