Cetak Sejarah Dimakzulkan 2 Kali, Cerita Miris Hari-hari Terakhir Donald Trump Sebagai Presiden AS

- 15 Januari 2021, 07:19 WIB
Donald Trump.*
Donald Trump.* /Instagram.com/@flotus/

Dengan pemungutan suara pada hari Rabu, Trump menjadi presiden pertama dalam sejarah AS yang dimakzulkan dua kali, karena 10 dari rekan Republiknya bergabung dengan Demokrat dalam mencela dia.

Baca Juga: Jangan Cuek! Bank BRI Cairkan Bantuan BPUM ke Pelaku UMKM Hanya Sampai Januari 2021, Buruan Cek!

Baca Juga: Ribka Tjiptaning Tolak Vaksinasi, Epidemiolog: Dia Dokter, Harusnya Paham Soal Vaksin

Tetapi tampaknya tidak mungkin untuk mengarah pada penggulingannya sebelum masa jabatannya berakhir karena tidak ada rencana untuk mengadakan pemungutan suara di Senat yang dipimpin oleh Partai Republik, yang memiliki kekuatan untuk menggulingkannya.

Meski begitu, teguran DPR yang belum pernah terjadi sebelumnya membatasi minggu yang sangat tidak stabil bahkan untuk masa kepresidenan di mana kekacauan telah lama berkuasa.

Hari-hari terakhir Trump di Gedung Putih ditandai dengan kemarahan dan kekacauan, kata berbagai sumber. Dia menyaksikan beberapa debat pemakzulan di TV dan menjadi marah pada pembelotan Partai Republik, kata sumber yang mengetahui situasi tersebut.

Trump tiba-tiba mengalami perpecahan dengan wakil presidennya, kepergian penasihat senior, pengabaiannya oleh sejumlah kecil anggota parlemen Republik, hilangnya megafon Twitter yang disayanginya, dan desakan perusahaan dan lainnya untuk menjauhkan diri darinya dan bisnisnya.

Baca Juga: Simak Pendaftaran DTKS Agar Data Muncul di dtks.kemensos.go.id Bisa Dapat Bansos Kemensos Tahun 2021

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja 2021 Akan Dibuka, Panitia Minta Pendaftar Siapkan Ini

Pembantu Berusaha Meredam Amarah Donald Trump

Halaman:

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x