Harga Bitcoin Anjlok, pada Hari Pertama Sebagai Alat Pembayaran Sah di El Salvador

- 9 September 2021, 14:41 WIB
Harga Bitcoin Anjlok, pada Hari Pertama Sebagai Alat Pembayaran Sah di El Salvador
Harga Bitcoin Anjlok, pada Hari Pertama Sebagai Alat Pembayaran Sah di El Salvador /Pixabay

Sementara itu pada hari yang sama, sebanyak lebih dari 1.000 orang berkumpul dan berunjuk rasa di ibu kota El Salvador memprotes penggunaan bitcoin sebagai alat pembayaran sah di negara tersebut.

Para pengunjuk rasa membakar ban dan menyalakan kembang api di depan gedung Mahkamah Agung sekitar tengah siang hari waktu setempat, ketika pemerintah El Salvador mengerahkan polisi militer ke lokasi unjuk rasa.

“Ini adalah mata uang yang tidak akan bekerja untuk penjual pupusa, sopir bus atau pemilik toko,” ujar seorang penduduk San Salvador yang menentang penggunaan cryptocurrency. Pupusa yang dimaksud merupakan makanan tradisional khas El Salvador berbahan dasar jagung.

Protes tersebut bermula ketika Pemerintah El Salvador bergegas untuk mengatasi permasalahan teknis menjelang hari pertama penggunaan Bitcoin.

Sebelumnya, masyarakat El Salvador mencoba mengunduh aplikasi dompet digital cryptocurrency khusus buatan Pemerintah El Salvador yakni Chivo.

Ternyata aplikasi tersebut tidak tersedia di sejumlah appstore populer. Kemudian Presiden Nayib Bukele mengumumkan melalui Twitter bahwa pemerintah telah mencabut aplikasi tersebut untuk sementara, karena lemahnya server dalam menangani banyaknya permintaan.

Kemudian saat harga Bitcoin goyah, Nayib Bukele mengumumkan bahwa pemerintahannya telah membeli 150 Bitcoin tambahan pada hari pertama tersebut yang senilai sekitar $7 juta.

Menurut analis keuangan, langkah tersebut ternyata tidak dapat menghentikan jatuhnya harga Bitcoin.

“Tindakan tersebut telah menggarisbawahi kesulitan dalam mencoba melindungi nilai Bitcoin sebagai mata uangnya sendiri,” ujar Nana Otsuki, kepala ekonom di Monex Securities.

“Pembelian tambahan Bitcoin tersebut tampaknya tidak efektif dalam menghetikan kejatuhannya,” tambahnya.***

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah