Bakal Ada Lahan Baru Bekas Rob di Demak, Presiden Jokowi: Bisa Dibangun Kawasan Industri

- 11 Juni 2021, 20:15 WIB
Presiden Jokowi saat meninjau pembangunan jalan Tol Semarang-Demak dan melihat ada peluang lahan untuk kawasan industri.
Presiden Jokowi saat meninjau pembangunan jalan Tol Semarang-Demak dan melihat ada peluang lahan untuk kawasan industri. /Dok Humas Pemprov Jawa Tengah/

Jokowi berharap, keberadaan Tol Semarang-Demak nantinya akan mengurangi kemacetan lalu lintas. Terutama dari Kaligawe menuju Bandara Ahmad Yani Semarang.

Baca Juga: Jokowi dan Ganjar Pranowo Tinjau Jalan Tol Semarang - Demak, Presiden Sebut Tol Ini Istimewa

“Jalan Tol ini kita harapkan akan mengurangi kemacetan lalu lintas secara signifikan kaligawe dan bandar udara ahmad yani, ini yang sudah berpuluh-puluh tahun selalu macet baik karena kendaraan-kendaraan besar yang semuanya lewat di jalur ini,” kata Jokowi.

Seperti diketahui, jalan Tol Semarang-Demak yang terintegrasi dengan pembangunan tanggul laut Kota Semarang ini memiliki panjang Total 26,70 KM terbagi menjadi dua seksi.

Seksi I yaitu Kaligawe-Sayung sepanjang 10,39 KM dan seksi II yaitu Sayung-Demak yang ditinjau saat ini, sepanjang 16,31 KM.

Pembangunan Tol Semarang-Demak saat ini masih mengalami kendala, terutama status tanah warga tenggelam air laut.

Itu terjadi di area tol Semarang I, yang berada di perbatasan Kota Semarang dan Kabupaten Demak. Sehingga, Proyek Strategis Nasional (PSN) tol sekaligus penahan abrasi laut, tidak berjalan maksimal.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjelaskan, harus ada ketegasan agar masyarakat nantinya tidak dirugikan atas PSN Tol Semarang-Demak.

Baca Juga: Sanjungan Jokowi Ke Ganjar Pranowo, Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga Bagus

Pasalnya, jika tanah warga tenggelam air laut, tidak bisa mendapat ganti rugi karena dinyatakan musnah, akibat bencana atau kondisi alam.

Halaman:

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x