Krisis Iklim Semakin Nyata, Suhu Naik 4 Derajat Celcius Bisa Runtuhkan Sepertiga Lebih Lapisan Es Antartika

- 12 April 2021, 17:15 WIB
Kondisi lapisan rak es Antartika Larsen C/NASA
Kondisi lapisan rak es Antartika Larsen C/NASA /

SEMARANGKU – Krisis iklim semakin nyata yang dapat beresiko runtuhkan sepertiga lebih lapisan es Antartika.

Dilansir dari Space 11 April 2021, ilmuwan dari University of Reading mengatakan suhu bumi akan naik menjadi 4o Celcius akibat krisis iklim.

Kenaikan suhu tersebut dapat menyebabkan sekitar 500.000 Km persegi lapisan es Antartika bisa runtuh ke laut.

Ada sebuah lempengan penyangga lapisan es Antartika disebut sebagai rak es yang dikhawatirkan dapat runtuh akibat kenaikan suhu 4o Celcius.

 Baca Juga: Polda Jateng Gelar Apel Operasi Keselamatan Lalulintas Candi 2021, Ada 14 Titik Penyekatan di Rest Area

Baca Juga: Foto Selfie di Planet Mars, Robot Penjelajah Curiosity NASA Tangkap Panorama Gunung dan Batuan

Baca Juga: WOW! Seorang Siswa SMA Temukan Sebuah Planet, Berikut Kronologi dan Detailnya

Baca Juga: Planet Kerdil Ceres Mempunyai Samudra Luas dengan Kandungan Air Asin di Bawah Tanah

Jika rak es itu runtuh, maka secara siginfikan dapat meningkatkan permukaan laut global.

“Rak es adalah penyangga penting yang mencegah gletser di darat mengalir bebas ke laut dan menyebabkan kenaikan permukaan laut,” ungkap ilmuwan Departemen Meteorologi University of Reading Ella Gilbert.

Gilbert tak bisa membayangkan berapa banyak air yang terlepas ke laut jika penyangga lapisan es Antartika tersebut runtuh.

“Ketika runtuh, itu seperti gabus raksasa yang dikeluarkan dari botol, memungkinkan air dalam jumlah yang tak terbayangkan dari gletser mengalir ke laut,” ucapnya.

 Baca Juga: NASA Umumkan Gerhana Matahari Total Senin Depan untuk Negara Ini Saja, Indonesia Termasuk?

Baca Juga: NASA Umumkan Sejarah Baru, 20 Lobak Segar Berhasil Dipanen dari Luar Angkasa!

Baca Juga: NASA Ketar Ketir Karena China Sudah Siap Bikin Stasiun Luar Angkasa Sendiri Aktif 2022, Saingi ISS

Hal itu tengah terjadi pada bagian rak es Antartika yang disebut Larsen C yang mempunyai tanda-tanda akan runtuh.

Sebelumnya pada tahun 2002 rak es Antartika Larsen B telah runtuh ke laut sebagai bukti nyata suhu bumi mengalami kenaikan.

“Kami tahu bahwa ketika es yang mencair menumpuk di permukaan rak es, hal itu dapat membuatnya retak dan runtuh secara spektakuler,” kata Gilbert.

Penelitian para ilmuwan University of Reading, mereka menemukan bahwa pada suhu 4o Celcius dapat menyebabkan 34 persen dari semua rak es Antartika runtuh.

Gilbert mengingatkan betapa pentingnya membatasi kenaikan suhu seperti yang sudah ditetapkan dalam Perjanjian Paris 2016.

“Penemuan ini menyoroti pentingnya membatasi suhu global sebagaimana ditetapkan dalam Perjanjian Paris jika kita ingin menghindari konsekuensi terburuk dari krisis iklim, termasuk kenaikan permukaan laut,” tegasnya.

Berdasarkan Perjanjian Paris 2016, negara-negara telah berjanji untuk membatasi kenaikan suhu tidak lebih dari 2o Celcius atau lebih disukai 1,5o Celcius.

Baca Juga: Kontak dengan Peradaban Alien, Fisikawan: Belajar dari Sejarah Aztec Banyak yang Terbunuh

Baca Juga: Mengejutkan, Profesor Harvard Sebut Alien Telah Mengunjungi Bumi Pada 2017 Silam!

Baca Juga: Amerika Serikat dan Israel Lakukan Perjanjian Ini dengan Alien, Donald Trump Rahasiakan Dari Dunia?

Sementara itu, direktur program Divisi Ilmu Antartika National Science Foundation, Paul Cutler mengkhawatirkan efek lanjutan dari kenaikan suhu pada lapisan es terapung.

“Lapisan es terapung Antartika berinteraksi dengan suhu lautan yang berubah jadi menghangat. Hal ini menyebabkan hilangnya integritas rak es, sehingga akan lebih banyak lagi kenaikan permukaan laut,” ujarnya.

Naiknya permukaan laut dapat menimbulkan banyak efek berbahaya termasuk banjir pesisir yang ekstrim, erosi yang merusak, dan banyak lagi.

Selain itu, mencairnya gletser di Antartika menyebabkan gravitasi kehilangan daya tarikannya.

“Ketika gletser Antartika Barat mencair dan hilang, maka kehilangan tarikan gravitasinya di Amerika Serikat,” kata Cutler.

Culter menekankan untuk membatasi kenaikan suhu itu tidak hanya baik untuk lapisan es di Antartika.

Namun, hal itu juga berperan penting mencegah krisis iklim, sehingga akan lebih sedikit kenaikan permukaan laut dan mendatangkan kebaikan bagi kehidupan umat manusia.***

Editor: Heru Fajar

Sumber: Space


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x