Network
SEMARANGKU - Masih tingginya kasus aktif Covid-19 di Indonesia tak membuat kemeriahan malam Tahun Baru 2021 menurun.
Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah mengajak masyarakat untuk memeriahkan malam tahun baru 2021.
Namun, metode perayaan tersebut sedikit berbeda dari biasanya, karena dilakukan secara virtual.
Baca Juga: Tersandung Kasus Hingga Jadi Tersangka Video Syur, Deretan Seleb ini Kompak Beri Gisel Dukungan
Baca Juga: Buat Kartu Ucapan Selamat Tahun Baru 2021 Semenarik Mungkin Dengan Sederet Aplikasi Berikut!
Ganjar melalui laman Facebook miliknya membagikan poster yang berisi undangan untuk merayakan malam tahun baru 2021. Poster tersebut diunggah pada Kamis, 31 Desember 2020 pukul 10.21 WIB.
Ajakan ini ditujukan kepada masyarakat luas dan tidak terbatas pada masyarakat Jawa Tengah.
Mengutip dari caption postingan tersebut, perayaan virtual ini akan diselenggarakan pada 31 Desember 2020 mulai pukul 22.00 sampai 24.00 WIB.
Baca Juga: Contoh Ucapan Selamat Tahun Baru 2021 dalam Bahasa Indonesia dan Inggris untuk Status WA, IG, dll
Baca Juga: Berhadiah Sepeda! Ayo Rayakan Malam Tahun Baru 2021 Secara Virtual Bersama Ganjar Pranowo
“Catat ya 31 Desember 2020 pukul 22.00 wib - 24.00 wib,” tulis Ganjar.
Gubernur Jawa Tengah itu juga mengatakan bahwa ada hadiah utama berupa sepeda.
“Ada doorprize Sepeda,” lanjutnya.
Untuk mengikuti perayaan malam tahun baru 2021 bersama Ganjar, peserta diharuskan untuk memasang aplikasi Zoom Meeting terlebih dahulu.
Baca Juga: Rayakan Malam Tahun Baru 2021 Bareng Telkomsel, Ada Pulsa Rp30 Juta, Modem, HP Samsung, iPhone 12!
Baca Juga: FPI Telah Resmi Dilarang, Para Pelindung Diminta Tunggu Giliran, Siapa Saja?
Jika sudah, peserta akan diminta memasukkan room ID yang terdapat pada poster. ID tersebut adalah 538 020 9190.
Peserta sudah bisa masuk ke room meeting sejak tiga puluh menit sebelum acara perayaan dimulai.
Perayaan malam tahun baru 2021 tersebut dilakukan guna mendukung upaya pemerintah untuk terus menekan angka penyebaran virus Covid-19.
Di hari terakhir tahun 2020 ini, jumlah kasus aktif Covid-19 terpantau masih melebihi angka 100 ribu. Sementara di Jawa Tengah sendiri jumlahnya masih di atas angka 10 ribu.***
