Ganjar Pranowo Mendadak Keliling Kota Semarang Sehari Sebelum Pilkada, Ada Apa?

- 8 Desember 2020, 19:05 WIB
Ganjar Pranowo berkeliling Kota Semarang
Ganjar Pranowo berkeliling Kota Semarang /Dok. Humas Prov Jateng/

SEMARANGKU - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo berkeliling ke sejumlah di Kota Semarang, satu hari sebelum pemungutan suara Pilkada 2020. Ada tiga titik yang dikunjungi Ganjar, Selasa 8 Desmeber 2020.

Ganjar tidak sendirian. Gubernur berambut putih ini mengajak Pangdam IV Diponegoro, Kapolda yang diwakili Karo Ops, Kajati Jateng, dan jajaran Forkompimda

Ganjar ingin mengecek persiapan sekaligus memastikan protokol kesehatan disiapkan dengan aman.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Resmi Digugat Apindo di PTUN Semarang, Jubir: Selanjutnya Pemeriksaan

Baca Juga: Soroti Dugaan FPI Bawa Senjata Api, Ketum GP Ansor Mengaku Tak Habis Pikir

Ada tiga Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dikunjungi. Yakni TPS 10 Sobokarti Kelurahan Kebonagung Kecamatan Semarang Timur, TPS 17 Kelurahan Tlogosari Wetan Kecamatan Pedurungan dan TPS 10 Kelurahan Bangetayu Wetan Kecamatan Genuk.

Tak hanya memastikan semua protokol kesehatan disiapkan aman, Ganjar juga mengedukasi masyarakat untuk menaati protokol kesehatan.

“Bu sesuk nyoblos? Ojo suk-sukan yo (jangan berdesakan ya). Nganggo masker kabeh, cuci tangan pakai sabun. Ora usah ngumpul-ngumpul (tidak usah kumpul-kumpul),” kata Ganjar setiap bertemu dengan masyarakat di sekitar TPS yang dikunjungi.

Baca Juga: Ramai Tagar Bubarkan FPI di Twitter, 2 Tokoh Ini Kompak Bilang Setuju!

Baca Juga: Mendikbud Nadiem Makarim Digugat, Disebut Tak Adil Dalam Proses Honorer Jadi PPPK?

"Mboten pak, mboten suk-sukan (tidak pak, tidak berkerumun). Soale mpun dijadwal jam nyoblose (soalnya pencoblosan sudah dijadwal jamnya),” jawab warga.

Sejumlah TPS yang dikunjungi Ganjar memang sudah menyiapkan protokol kesehatan dengan baik.

Selain sarana prasarana seperti handsanitizer, thermal gun, sarung tangan yang sudah tersedia, kursi-kursi juga ditata dan diberi jarak lebih dari 1 meter.

Baca Juga: Resmi! Cristiano Ronaldo Jadi Karakter Game di Garena Free Fire, Begini Penampakannya

Baca Juga: CEK FAKTA, Gedung Kemensos Terbakar Usai Mensos Juliari Jadi Tersangka? Hoax atau Bukan

Bahkan TPS juga menyediakan bilik khusus bagi pemilih dengan suhu badan di atas 36 derajat.

Semua pemilih di tempat-tempat itu telah diberikan undangan komplit dengan jadwal pencoblosan.

Masing-masing diberikan jam berbeda untuk mencegah terjadinya kerumunan.

“Ya persiapannya sudah bagus, saya hanya titip pesan tolong protokol kesehatan mesti ketat. Ngak bisa nggak, itu harus.

Baca Juga: PANAS, Komandan Mossad Israel Diduga Ditembak Mati Oleh Iran, Balas Dendam?

Baca Juga: Bubble Drink Bisa Gambarkan Kepribadian, Simak Tipenya Berikut Ini

Maka saya hari ini mengajak Forkompimda untuk memastikan dan alhamdulillah dari pantauan ini, semua sudah disiapkan dengan baik,” kata Ganjar.

Hanya saja saat pelaksanaannya nanti, ia meminta seluruh petugas di TPS memastikan betul protokol kesehatan berjalan dengan baik. Masyarakat harus diguide prosesnya dari awal hingga akhir pelaksanaan pemilihan.

“Saya pesan pada masyarakat ayo tertib, ojo kesusu (jangan terburu-buru) karena sudah dijadwal jamnya kapan mereka harus datang ke TPS untuk mencoblos.

Baca Juga: Kapolda Jateng Ahmad Luthfi: Personel Bebas Covid-19, Jika Ada Pesta Pasca Pilkada Serentak Bubarin!

Baca Juga: Jasad 6 Laskar FPI Pengikut Habib Rizieq Masih di RS Polri Belum Bisa Dibawa Pulang

Kalau semua bisa tertib sesuai undangan yang sudah dijadwalkan, maka bisa membantu untuk tidak berkerumun,” jelasnya.

Potensi kerumunan, lanjut Ganjar, juga harus diantisipasi saat proses penghitungan surat suara. Biasanya, saat itu banyak orang datang ke TPS untuk melihat secara langsung hasil pemilihan.

“Saat penghitungan, tolong tidak semua datang ke TPS, ora usah ndelok (tidak usah melihat). Percayakan saja pada saksi-saksinya. Jangan sampai ada kerumunan, kita minta semua kerumunan saat Pilkada tidak ada,” tegasnya.

Baca Juga: Ustadz Yusuf Mansur dan Santrinya Lakukan Ini Setelah Nur Asia Istri Sandiaga Uno Positif Covid-19

Baca Juga: Setelah Diboyong ke Indonesia, Vaksin Covid-19 Sinovac Dapat Orderan dan Suntikan Dana Produksi

Ganjar meminta masyarakat menjaga diri masing-masing agar tidak Pilkada Serentak ini tidak menjadi klaster baru Covid-19. Jika tidak, maka potensi itu tetap ada.

Maka seluruh elemen masyarakat diminta tidak pernah bosan mengingatkan dan mengedukasi agar semua disiplin protokol kesehatan.

Selain protokol kesehatan, Ganjar juga memastikan bahwa semua perlengkapan Pilkada Serentak sudah terdelivery. Surat suara sudah sampai ke kelurahan, bahkan ada yang sudah tiba di TPS.

Baca Juga: Jiwa Ustadz Maaher Tertekan Secara Psikologis, Kepikiiran Anak dan Istri, Minta Pelapor Lakukan Ini

Baca Juga: PANAS, Komandan Mossad Israel Diduga Ditembak Mati Oleh Iran, Balas Dendam?

“Semua petugas sudah dirapid tes, surat suara juga sudah terkirim. Hanya ada problem sedikit soal E-KTP, saya minta dipercepat agar haj calon pemilih semua bisa terjamin.

Termasuk, bagaimana mereka pasien Covid-19 di rumah sakit atau tempat karantina juga harus dilayani. Minta bantuan saja dengan petugas di sana, dengan diawasi panwas, saksi dan lainnya,” tandasnya. ***

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah