Putra Presiden Jokowi dan Menteri BUMN Kuasai Saham Klub, Persis Solo Bakal Makin Kuat?

20 Maret 2021, 20:45 WIB
Pengenalan kepemilikan baru Persis Solo. /Karawang Post/Tangkapan Layar YouTube

SEMARANGKU – Saham Persis Solo dikuasai putra Presiden Joko Widodo dan Metneri BUMN.

Putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, memiliki 40 persen. Sementara Menteri BUMN Erick Thohir memiliki 20 persen saham Persis Solo.

Kepemilikan tersebut dibuka pada hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Persis Solo Saestu (PSS) di Hotel Alila Solo.

Baca Juga: Jadi Ajang Pembuktian Skill Catur, Dewa Kipas Vs Irene Digelar Senin Live Streaming di Youtube

Baca Juga: Jika Ragu Divaksin Saat Sedang Puasa, Disiapkan Suntik Vaksin Pada Waktu Ini 

Dengan saham yang dimiliki tokoh-tokoh tersebut, Persis Solo diharapkan bakal makin kuat.

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka berharap, Persis Solo bisa bercokol di Liga 1 Indonesia setelah selama ini terpuruk di Liga 2.

Meski sahamnya dimiliki salah satu keluarganya, Gibran berharap, Kaesang tetap menjaga profesionalitas.

 Baca Juga: Anggota Polisi Sebrangi Sungai Deras Sambil Gendong Korban Kecelakaan Menjadi Viral

Baca Juga: Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka di Semarang Dimulai 5 April 2021, Begini Teknisnya

Dia ingin Persis Solo dikelola oleh orang-orang yang profesional atau orang-orang yang pernah pengelola sepak bola.

Dikatakan, semua warga Solo ingin tim sepak bolanya berprestasi sehingga para pemegang saham Persis akan terus didesak agar tim kebanggaan warga Surakarta itu bisa naik ke Liga 1. 

Dengan adanya Menteri BUMN dalam jajaran kepemilikan tersebut, Gibran berharap Persis Solo dapat dikelola secara profesional dan transparan, terlebih mengingat Erick Thohir pernah mengelola klub-klub sepak bola besar di luar negeri.

 Baca Juga: Ambyar! Kado Spesial untuk Lesti DA pada Audisi LIDA 2021 Indosiar, Ternyata Isinya....

Baca Juga: BWF Ungkap Alasan Indonesia Dipaksa Mundur dari Yonex All England Open 2021

Persis Solo kini bergabung di Liga 2 Indonesia dan memiliki home base tetap di Stadion Manahan Solo, berbagi dengan tim profesional lainnya, yakni Bhayangkara Solo FC di Liga 1.

“Para pemegang saham Persis yang sekarang harus menepati janjinya. Saya tidak ingin Persis Solo ditinggalkan dengan keadaan seperti sebelumnya,” kata Gibran saat acara pengenalan manajemen Persis Solo di Stadion Manahan Solo, Sabtu 20 Maret 2021.

Pihak manajemen juga sudah merekrut Eko Purjianto sebagai pelatih kepala Persis Solo yang baru. Sebelumnya, Eko menjadi asisten pelatih tim Bali United di Liga 1.

 Baca Juga: Rektor UGM Antarkan 38 Unit GeNose di Rumah Ganjar Pranowo, Akan Digunakan untuk Hal-hal Seperti Ini

Baca Juga: Fatwa MUI, Vaksin Covid-19 Produk Astrazeneca Boleh Digunakan

Selain itu, Eko yang merupakan warga Solo itu juga pernah bermain untuk tim Pelita Solo dan turut memperkuat Timnas Indonesia.

“Jadi, kami tidak ingin Persis Solo dipegang orang-orang yang sembarangan. Mereka harus berkomitmen membuat Persis Solo naik ke Liga 1,” ujar Gibran.

Meski begitu, Gibran menyadari Persis Solo tidak mungkin begitu saja naik ke Liga 1, tetapi harus melewati berbagai proses naik dan turun terlebih dahulu.

 Baca Juga: Asteroid Raksasa Dekati Bumi 21 Maret Besok, Jika Berubah Arah Bisa Bikin Malapetaka

Baca Juga: ETLE Dibikin Buat Cegah Kejahatan Jalanan, Kamera Tilang Elektronik Segera Beroperasi Akhir Maret

Karena itu, butuh dukungan besar dari seluruh suporter Persis Solo, yakni Pasoepati dan Surakartan, untuk terus mengawal hingga masuk ke Liga 1. ***

Editor: Mahendra Smg

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler