SEMARANGKU - Baru-baru ini viral di media sosial, aksi seorang anggota polisi mengevakuasi korban kecelakaan lalu lintas tunggal.
Polisi tersebut menggendong menyusuri aliran sungai yang sangat deras di sebuah tikungan jembatan Kali Kutai Manokwari, Papua Barat.
Aksi mengevakuasi korban kecelakaan dengan cara menggendong tersebut dilakukan oleh Bripka Alex anggota polisi dari Polsek Warmare, Manokwari, Papua Barat,pada Kamis, 18 Maret 2021 lalu.
Kapolres Manokwari, AKBP Dadang Kurniawan Winjaya menjelaskan, kecelakaan tunggal tersebut melibatkan sebuah mobil bak terbuka yang berisi sembilan orang.
"Saat di tikungan jembatan tersebut, kendaraan tersebut terjatuh di jurang sedalam kurang lebih 5 meter ya," kata Dadang.
Baca Juga: Dituding Netizen Cari Panggung Atas Polemik Dewa Kipas, Irene Sukandar: Saya Ini Atlet, Bukan Artis
"Brigadir Kepala Alex memang luar biasa, dia nyebrang ke sungai tersebut alirannya deras ya demi panggilan tugas kemanusiaan," tandasnya.
Menyaksikan kondisi tersebut, Bripka Alex dan beberapa anggota polisi lainnya berusaha menolong dengan mengambil tindakan cepat turun menyusuri sungai untuk mengevakuasi korban yang terjatuh ke dalam jurang. Satu korban yang diselamatkan, terlempar ke seberang sungai Kutai.
"Tindakan pertama itu menolong korban dulu saat dilihat korban berserakan banyak sekali di dalam jurang, beberapa anggota Polsek, dipimpin Kapolsek meluncur ke bawah mencari," kata dia
Dadang menuturkan, terdapat empat korban tewas pada saat kejadian, sementara lainnya menderita luka berat.
Dari keterangan yang didapat Dadang, pada saat itu ada beberapa korban kecelakaan yang terlempar ke seberang Kali Kutai.
Sedangkan kondisi aliran sungai saat itu begitu deras, namun hal itu tidak menjadikan kendala bagi Bripka Alex untuk menolong korban kecelakaan.
Baca Juga: Alhamdulillah! Bantuan Bansos Tunai BST Rp300 Ribu Cair Serentak Bulan Maret, Ini Penjelasannya
Sambil berpegangan pada seutas tali tambang, Bripka Alex menolong korban kecelakaan dengan cara menggendong menyeberangi aliran sungai yang sangat deras.
"Kalau menunggu tim Puskesmas lokasinya agak jauh karena terpencil. Yang sekarang tersebar ke media adalah saat Brigadir Kepala Alex ini menggendong jenazah korban di TKP, " kata Dadang. Semua korban kecelakaan sekarang telah dievakuasi ke Rumah Sakit.
Menurut Dadang, saat ini semua korban kecelakaan sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Pratama Warmare.
"Karena kondisi sudah gelap, dirujuklah yang luka-luka berat ini sebanyak lima orang ini menuju ke RSUD Manokowari demikian juga yang meninggal. Sekarang semua korban masih di RSUD," katanya.
Dadang mengatakan pihaknya begitu mengapresiasi personelnya yang berinisiatif menerjang derasnya aliran Kali Kutai yang penuh resiko demi mengevakuasi para korban.***