SEMARANGKU – Bantah isu pembatalan penyelenggaraan Olimpiade Tokyo pada tahun ini, Jepang tegas akan melaksanakannya sesuai jadwal.
Beberapa waktu lalu bereda kabar bahwa Jepang mungkin akan membatalkan penyelenggaraan Olimpiade Tokyo yang dijadwalkan digelar tahun ini setelah sebelumnya diundur karena pandemi.
Meskipun sebagian besar wilayah Jepang tengah dilanda gelombang ketiga Covid-19, penyelenggara Olimpiade Tokyo secara konsisten berjanji untuk terus maju dengan Olimpiade yang dijadwalkan dibuka pada 23 Juli setelah ditunda pada Maret tahun lalu.
Baca Juga: Disinggung Perannya di True Beauty, Moon Ga Young: Aku Butuh Waktu untuk Memahami Dia
Baca Juga: Cara Dapat Bantuan BST Rp300 Ribu Selama 4 Bulan, Cek di Link dtks.kemensos.go.id
Pernyataan Jepang Tentang Isu Pembatalan Olimpiade Tokyo Tahun Ini
Seorang juru bicara pemerintah Jepang mengatakan laporan di The Times bahwa pemerintah secara pribadi menyimpulkan Olimpiade Tokyo harus dibatalkan karena pandemi virus corona itu tidak benar.
The Times, mengutip seorang anggota senior yang tidak disebutkan namanya dari koalisi yang berkuasa, mengatakan fokus pemerintah sekarang adalah mengamankan Olimpiade untuk Tokyo pada tahun yang tersedia berikutnya, yaitu tahun 2032.
“Kami jelas akan menolak laporan itu,” kata Wakil Ketua Sekretaris Kabinet Manabu Sakai dalam konferensi pers.
Baca Juga: Donald Trump Lengser Diganti Joe Biden, AS ‘Akur’ Lagi dengan WHO
Baca Juga: Jackson GOT7 Dikonfirmasi Akan Lakukan Kerja Sama Bisnis dengan Sublime Artist Agency
Dalam langkah yang jarang terjadi, pemerintah mengeluarkan pernyataan untuk menolak laporan tersebut, mengatakan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Komite Olimpiade Internasional dan pihak lain dalam persiapan untuk Olimpiade yang aman dan terjamin.
Panitia penyelenggara Tokyo 2020 juga membantah laporan tersebut, dengan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mitranya termasuk pemerintah Jepang dan Komite Olimpiade Internasional "sepenuhnya fokus" untuk menyelenggarakan pertandingan sesuai jadwal.
"Sangat mengecewakan melihat The Times mengembangkan cerita seperti tabloid dengan sumber yang tidak dapat dipercaya," kata sumber Tokyo 2020 kepada Reuters.
Baca Juga: Kabar Gembira! Presiden Jokowi Pastikan BLT Pelaku UMKM Berlanjut di Tahun 2021
Baca Juga: Bahasa Asing Lebih Keren? Begini Kata Dosen Vokasi UI
“Pemerintah pusat berkomitmen penuh untuk menyelenggarakan Olimpiade yang aman dan terjamin, dan kami selalu didorong oleh dedikasinya,” kata sumber itu.
Dalam reaksi internasional awal, Komite Olimpiade Australia dan Amerika Serikat mengatakan bahwa mereka mempersiapkan Olimpiade sesuai rencana.
"Sayangnya, saya perlu mengatasi rumor yang tidak berdasar bahwa Olimpiade Tokyo akan dibatalkan, rumor yang hanya membuat lebih banyak kecemasan bagi para atlet," kata Matt Carroll, kepala eksekutif komite Australia, kepada wartawan di Sydney.
Baca Juga: Jubir Hukum Irak: Pelaku Bom Bunuh Diri di Baghdad Adalah Dua Warga Arab Saudi
Baca Juga: Jet Tempur Israel Langgar Zona Udara Lebanon, PBB Justru Bungkam Tak Berkutik
Komite AS dan Kanada menulis di Twitter bahwa mereka belum menerima informasi apa pun yang menunjukkan bahwa Olimpiade tidak akan berlangsung sesuai rencana.
Sementara itu, berdasarkan jajak pendapat, sekitar 80% orang di Jepang tidak ingin Olimpiade diadakan musim panas ini karena kekhawatiran masuknya atlet akan menyebarkan virus lebih jauh.***