Jakarta Amburadul Bisa Diatasi dengan Edukasi, Ini Kata Pengamat!

- 13 November 2020, 09:56 WIB
Ilustrasi Jakarta.
Ilustrasi Jakarta. /Pikiran Rakyat/

SEMARANGKU – Pernyataan yang keluar dari Diah Permata Megawati Setiawati Sukarnoputri atau lebih akrab dipanggil Megawati Soekarnoputri yang kini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) sempat menimbulkan kontroversi.

Megawati Soekarnoputri sempat menyebut bahwa kondisi DKI Jakarta saat ini amburadul. Pernyataan yang diutarakan oleh Ketua Umum PDI-P dalam acara pemberian penghargaan ‘Kota Mahasiswa’ atau ‘City of Intellectual’ yang dipimpin oleh guru besar Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Yayat Supriyatna selaku Pengamat Tata Kota dari Universitas Trisakti memberikan penilaian terhadap statement yang dikeluarkan oleh Megawati Soekarnoputri bahwa Jakarta menjadi kota yang amburadul dikarenakan banyak warga Jakarta masih minim pengetahuan tentang cara merawan kota secara bersama-sama.

Baca Juga: Sudah Mudahkan Prosesnya, Nadiem Makarim Kesal Anak NTT Belum Nikmati Kuota Internet Gratis

Baca Juga: Cara Dapat Bantuan UMKM Jika NIK Tidak Terdaftar Saat Cek Penerima BPUM di Link eform.bri.co.id/bpum

“Kalau warganya teredukasi dengan baik, seharusnya kota ini sama-sama dirawat. Aburadulnya kota karena urang edukasi merawat kota,” demikian tutur Yayat pada Kamis, 12 November 2020, dikutip Semarangku dari RRI.

Seperti yang telah diketahui bahwa menurut Megawati Soekarnoputri para kepala daerah bisa melakukan pembangunan kotanya menjadi city of intellectual atau kota yang berilmu pengetahuan dikarenakan mereka selalu diajari di PDI-P.

Megawati Soekarnoputri meminta kepada para kepala daerah yang berasal dari PDI-P agar melaksanakan pembangunan di daerahnya dengan tanpa meninggalkan kecerdasan warganya.

Baca Juga: Geger! Israel Bakal Nyatakan Perang dengan Iran Jika Joe Biden Lakukan Hal Ini, Obama Juga Terkait

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah