Network
SEMARANGKU – Rencana aksi unjuk rasa yang akan digelar oleh elemen buruh dan mahasiswa membuat pihak PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) memutuskan untuk mengubah 5 rute layanan transportasi.
Aksi unjuk rasa ini akan di gelar di sekitar Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat pada Rabu, 28 Oktober 2020 dalam rangka menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.
“Beberapa layanan TransJakarta akan diberlakukan modifikasi layanan dan rute imbas aksi di Patung Kuda,” kata Dirut Operasional TransJakarta pada Rabu, sebagaimana diberitakan Antaranews.
Baca Juga: Menristek Sebut Pengembangan Vaksin COVID-19 Dalam Negeri Harus Terjamin Keamanannya
Baca Juga: Terkait Surat Edaran Menteri, Ganjar Pranowo Tak Akan Tergesa-gesa Tetapkan Upah Minimum 2021 Jateng
Adapuun 5 rute yang mengalami modifikasi rute tersebut diantaranya;
- Koridor 1 Blok M-Kota, mengalami pengalihan rute. Untuk sementara tidak melewati Halte Monas, dan Halte Bank Indonesia untuk kedua arah
- Koridor 2 Harmoni-Pulogadung, mengalami pengalihan rute dan untuk Pulogadung tidak melewati Halte Monas hingga Halte Kwitang . Sementara arah sebaliknya tidak melewati Halte Atrium hingga Halte Pecenongan
- Koridor 3 Kalideres-Pasar Baru, mengalami pendekatan rute menjadi Kalideres-Harmoni
- Koridor 8A Grogol 2-Juanda mengalami perpendekan rute menjadi Grogol 2-Harmoni
- Rute 5C PGC-Harmoni, menngalami perpendekkan rute menjadi PGC 1-Senen Sentral
Selain rute yang mengalami modifikasi tersebut, TransJakarta tetap memberikan layanan transportasi secara normal.
Baca Juga: Jateng Kirimkan Bantuan ke Lokasi Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Kebumen, Puluhan Desa Terendam
Untuk memastikann keamanan, pihak TransJakarta juga telah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya guna guna memastikan keamanan kepada pelanggan, petugas hingga keberlangsungan operasional TransJakarta.***
