Menko Airlangga Hartarto Ungkap Hasil Realisasi Dana PEN, Simak Selengkapnya!

- 12 September 2020, 09:29 WIB
Menko Airlangga Hartarto Ungkap Hasil Realisasi Dana PEN, Simak Selengkapnya!
Menko Airlangga Hartarto Ungkap Hasil Realisasi Dana PEN, Simak Selengkapnya! /ekon.go.id

SEMARANGKU – Masa pandemi COVID-19 belum berakhir, program pemerintah berupa pemuliahan ekonomi nasional (PEN) terus mengalir. Berbagai program pemerintah yang berhubungan dengan PEN senantiasa digencarkan.

Dana PEN berupa bantuan untuk UMKM sudah mencapai 91,4 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp123 triliun. Sedangkan untuk kesehatan mencapai 31,6 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp87,5 triliun.

“Upaya mendorong realisasi dengan perpanjangan berbagai program sampai Desember,” tutur Airlagga Hartarto selaku Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, sebagaimana dikutip Semarangku dari Antara News.

Baca Juga: Sinopsis Bawang Putih Berkulit Merah ANTV Episode 149 Sabtu 12 September 2020, Bayu Punya Kekasih

Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Hari Ini Sabtu, 12 September 2020, Ada Kualifikasi MotoGP

Sedangkan untuk perlindungan sosial realisasinya mencapai 62,8 persen dari pagu Rp203 triliun. Untuk kementerian dan pemda mencapai 27,8 persen dari pagu Rp106 triliun.

Airlangga belum menyampaikan terkait besaran yang sudah direalisasikan untuk korporasi dan insentif usaha. Namun, dia mengatakan bahwa pagu anggaran untuk keudanya masing-masing sebesar Rp53,5 triliun dan Rp120,61 triliun.

Lanjutnya, ada beberapa program perlindungan yang terus dioptimalkan yakni program keluarga harapan (PKH), sembako, bantuan langsung tunai (BLT), dan diskon listrik. Beberapa program juga akan terus dilakukan higga tahun anggaran 2021.

Baca Juga: Pasti Terbantu! Masyarakat Ungkap Cara Memanfaatkan BLT Rp600 Ribu yang Sudah Cair

Baca Juga: Erick Thohir Ingin Ekonomi Nasional Bisa Membaik, Simak Harapannya!

Selain itu, anggaran yang digunakan untuk memulihkan perekonomian masyarakat akan terus dilakukan hingga tahun 2021.

Dalam RAPBN tahun 2021 besaran dana PEN totalnya mencapai Rp356,5 triliun atau menurut dibandingkan PEN di tahun 2020 yang mencapai sebesar Rp695,2 triliun.

Penurunan anggaran juga dilakukan pada bidang kesehatan. Anggaran kesehatan di dalam PEN tahun 2021 hanya mencapai angka Rp25,4 triliun.

Baca Juga: Tim Bulutangkis Indonesia Mundur dari Piala Thomas dan Uber 2020, Ini Alasannya!

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Hari Ini Sabtu, 12 September 2020, Lanjutan Perempuan Pilihan

Nominal tersebut menurun bila dibandingkan anggaran kesehatan di tahun 2020 yang mencapai Rp87,5 triliiun.

Di tahun ini, pemerintah telah merencanakan pembayaran uang muka untuk vaksi COVID-19 sebesar Rp3,3 triliun. Sedangkan untuk anggaran tahun jamak atau multiyear mencapai Rp37 triliun.***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Antara News


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah