Network
SEMARANGKU - Agustus tahun ini, PT Pertamina EP yang merupakan salah satu anak dari perusahaan PT PertamIna (Persero) melalui pengembangan 4 aset sumurnya sukses meningkatkan produksi 2 lini sekaligus, minyak dan gas.
Empat asset sumur yang dimaksud tersebut tersebar di 4 wilayah yang berbeda, yakni: Asset 1 (Sumatera Bagian Utara), Asset 2 (Sumatera Bagian Selatan), Asset 3 (Jawa Bagian Barat), dan Asset 5 (Kalimantan).
“Total tambahan produksi dari empat sumur itu sebesar 7.809 BOPD minyak dan 5,6 MMSCFD gas,” tutur Eko Agus Sardjono yang menjabat sebagai Presiden Direktur Pertamina EP pada Sabtu, 29 Agustus 2020 di Jakarta.
Baca Juga: Parabotic Salt Machine Buatan Mahasiswa UNS, Bisa Produksi Garam Hanya 2 Jam Saja
Baca Juga: Sinopsis Film The Host, Perjuangan Melawan Alien, Tayang di Bioskop Spesial Trans TV Malam Ini
Menurutnya, bukan hal mudah mencapai prestasi tersebut di tengah pandemic COVID-19. Dengan tetap menjalankan protokol kesehatan COVID-19 dan HSSE (Health, Safety, Security, and Enviroment) pihaknya akan tetap berkontribusi dengan aman dan optimal serta akan senantasa melakukan yang terbaik guna mencapai target yang telah di tetapkan.
“Upaya pemenuhan target melalui pengeboran baru lainnya berasal dari sumur JAS-016ST, Struktur Jatiasri Komplek, wilayah kerja Pertamina EP Asset 3 Subang Field yang ditajak pada 27 Juli 2020 hingga kedalaman 3.121 mMD menghasilkan 906 BOPD yang akan menambahkan produksi minyak Subang Field yang saat ini sebesar 4.500 BOPD. Sementara produksi gas Subang Field saat ini sebesar 171,8 MMSCFD,” tambahnya.
Hingga Juli 2020 ketercapaian target sudah 61 persen dari yang telah ditetapkan. Eko juga menyampaikan apresiasinya kepada para pihak yang turut memberi dukungan serta bekerja sama sehingga Pertamina EP mencapai target.
Baca Juga: Huawei Y9a Segera Rilis, Unggulkan SuperCharge 40W dan RAM 8GB
