Network
SEMARANGKU - Usai penangkapan Ahmad Zain An Najah, banyak masyarakat Indonesia yang menyerukan agar MUI dibubarkan.
Atas permintaan masyarakat tersebut, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid menolak tegas permintaan pembubuaran MUI.
Alih-alih membubarkan MUI, Hidayat Nur Wahid meminta agar masyarakat memberikan dukungan.
Hidayat Nur Wahid dengan tegas menolak permintaan masyarakat untuk melakukan pembubaran MUI.
Hidayat Nur Wahid berpendapat bahwa, masyarakat perlu mendukung eksistensi MUI, alih-alih meminta pembubaran.
Pasalnya, MUI selama ini telah menghimpun organisasi atau ormas keagamaan Islam.
Dikutip Semarangku dari akun Twitter @hnurwahid, Hidayat Nur Wahid pun memberikan keterangannya.
“Tolak teror terhadap Majelis Ulama Indonesia (MUI),” tulis Hidayat Nur Wahid.
Baca Juga: Lakukan Hal Ini Jika Ingin Jadi Orang Kaya dan Banyak Harta!
“Saya menolak framing untuk membubarkan MUI. Saya mendukung MUI yang menghimpun Ormas-ormas keagamaan Islam,” tulisnya.
Hidayat Nur Wahid menjelaskan, bahwa MUI telah menampung organisasi keagamaan Islam yang anggotanya merupakan Ormas moderat.
“Yang ketua umum, sekjen (Sekretaris Jenderal) dan pengurusnya rata-rata dari NU, Muhammadiyah, dan ormas moderat lainnya,” kata Hidayat Nur Wahid.
Terlebih, Hidayat Nur Wahid menjelaskan bahwa MUI telah menolak Islamophobia serta terorisme.
MUI juga telah menolah teror terhadap NKRI, seperti apa yang dilakukan oleh para separatis KKB Papua.
Baca Juga: Jangan Sembarang Sedekah Pada Anak Yatim, Buya Yahya: Lahan Pahala Bisa Jadi Lahan Neraka
“Maka, harusnya bukan bubarkan MUI, tetapi #dukung MUI seperti yang kami serukan,” tulis Hidayat Nur Wahid.
Lebih lanjut, Hidayat Nur Wahid turut memberikan kritik pada Densus 88 atas penangkapan salah satu anggota MUI.
“Tolak dan kritisi wacana pembubaran MUI, juga mengingatkan Densus 88 untuk benar-benar profesional," tulis Hidayat Nur Wahid.
"Memberikan hak-hak tersangka, serta berlaku adil atau tak tebang pilih untuk juga atasi terorismenya KKB Papua,” lanjutnya.***
