Network
SEMARANGKU – Adanya tiga titik penyekatan di Kabupaten Blora saat PPKM Darurat berlangsung guna untuk membatasi mobilitas warga.
Adapun pos penyekatan PPKM Darurat di Blora yaitu di Alun alun Blora, Kawasan Blok T, serta di Pos Perbatasan Cepu – Blora.
Penyekatan PPKM Darurat di Blora ini diawasi oleh petugas gabungan dari anggota Polres Blora, Kodim 0721/Blora, Satpol PP, BPBD, Dinas Perhubungan dan instansi terkait.
Baca Juga: Mau Masuk Kota Semarang Ada 26 Titik Penyekatan Selama PPKM Darurat, Siapkan Dokumen Penting Ini
Sementara ada tiga pos penyekatan di Blora, ada juga satu Pos Cek Poin yaitu di simpang empat biandono Blora.
Kapolres Blora berharap bahwa petugas gabungan yang ikut terjun dapat bersiaga di perbatasan pintu masuk ke Blora.
“Kami bersama petugas lainnya baik dari unsur TNI, Satuan Polisi Pamong Praja dan Dinas Perhubungan Blora serta instansi terkait lainnya, bersiaga di perbatasan yang merupakan pintu masuk ke Blora maupun jalan protokol dan titik titik pusat keramaian masyarakat,” beber Kapolres Blora AKBP Wiraga Dimas Tama.
Menurut Kapolres Blora, penyekatan ini digunakan sebagai penegakan aturan dalam pelaksanaan PPKM Darurat yang harus dipatuhi.\
Baca Juga: 26 Titik Penyekatan Kota Semarang, Polrestabes Periksa 2.161 dan 351 Putar Balik Kendaraan
Salah satunya yaitu mengurangi mobilitas warga untuk menekan angka penyebaran Covid-19.
Pihaknya juga memiliki cara khusus selama penerapan PPKM Darurat ini.
Seperti aktivitas warga di luar rumah bisa dikurangi dengan melakukan penyekatan hingga sosialisasi melalui media sosial.
Penyekatan ini kami lakukan untuk menekan penyebaran Covid-19, sehingga aktivitas warga di luar rumah harus dibatasi, jika tidak ada hal penting lebih baik di rumah saja. Tentunya, untuk mengurangi mobilitas masyarakat, kami terapkan beberapa strategi salah satunya penyekatan,” tandasnya.
Kapolres berharap bahwa adanya penyekatan di tiga titik di Blora dapat mengurangi mobilitas warga dan menekan tingkat penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut.***
