Network
SEMARANGKU – Polri kembali memberikan bantuan sembako kepada mahasiswa perantauan Indonesia Timur.
Sebanyak 250 paket sembako diberikan kepada mahasiswa perantauan Indonesia Timur yang terdampak pandemi.
Mahasiswa yang mendapatkan bantuan dari Polri tersebut berasal dari Universitas Tama Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Viral di Medsos Jual Beli Selfie KTP, Polri dan OJK Harus Kerjasama Berantas Pinjaman Online Ilegal
Pemberian bantuan tersebut dilaksanakan secara simbolis yang dilakukan oleh Kepala Biro Reformasi Birokrasi Polri Asisten Kapolri bidang Perencanaan dan Anggaran (Srena) Brigjen I Wayan Sunartha kepada perwakilan mahasiswa.
“Pada hari dalam rangka hari bhayangkara ke-75, kami dari perwakilan kepolisian melaksanakan berbagi kasih untuk seluruh warga masyarakat, khususnya adik-adik mahasiswa dari wilayah Indonesia Timur yang melaksanakan tugas belajar di Jakarta, kegiatan ini bakti sosial ini rutin dilaksanakan setiap tahunnya sebagai rangkaian HUT Bhayangkara,” ujar I Wayan saat konferensi pers.
Brigjen I Wayan Sunartha juga menyebutkan bahwa kondisi pandemi ini menyulitkan warga terutama mahasiswa perantauan.
Hal itu disebabkan karena mahasiswa tidak bisa pulang kampung karena adanya pembatasan di beberapa wilayah Indonesia.
Polri juga berharap agar bantuan tersebut setidaknya dapat meringankan beban mahasiswa.
Tak lupa, mereka juga menyampaikan himbauan kepada mahasiswa untuk patuh protokol kesehatan.
“Semoga dukungan bantuan ini bermanfaat bagi adik-adik semuanya dalam rangka melaksanakan proses belajar mengajar dan tentunya kami menghimbau agar para mahasiswa agar mematuhi protokol kesehatan seperti, memakai masker, selalu jaga jarak dan rajin mencuci tangan,” ujarnya.
Mahasiswa yang menerima bantuan juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Polri karena telah memberikan perhatian kepada mereka.
Mahasiswa tersebut juga mengungkapkan bahwa karena pandemi, maka kebutuhan sehari-hari mereka juga terkena imbasnya.
“Saya sangat berterima kasih kepada Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang telah memperhatikan kami sebagai anak rantau, bantuan ini sangat bermanfaat untuk kami,"
"Kami juga merasa ekonomi orang tua kami mengalami permasalahan pada era Covid-19 ini, bahkan banyak dari kawan-kawan saya juga yang terkendala biaya kampus,” ujar Roy, salah satu mahasiswa yang mengucapkan terimakasih kepada Polri.
Sebelumnya Polri juga telah memberikan bantuan berupa sembako kepada para petani di Sumedang.
Mereka tetap akan memberikan bantuan sembako hingga 9 September 2021 mendatang.
“Yaitu yatim piatu, fakir miskin, kaum dhuafa, panti jompo, panti asuhan, panti sosial, ojek pangkalan, sopir, kaum disabilitas, Purnawirawan Warakawuri TNI-Polri, tenaga medis, UMKM terdampak pandemi dan masyarakat lain yang sangat membutuhkan,” ujar Istiono.
Pemberian bantuan dari Polri tersebut juga dianggap meringankan mahasiswa Indonesia Timur yang sedang merantau.***
