Politisi PKS Achmad Dimyati Soal Bom Bunuh Diri di Makassar: Seperti Ada Adu Domba

- 30 Maret 2021, 12:55 WIB
Logo PKS.
Logo PKS. /facebook.com/@HumasPartaiKeadilanSejahtera/

SEMARANGKU - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Achmad Dimyati sekaligus Anggota Komisi III DPR-RI mengemukakan pendapatnya soal bom bunuh diri di Makassar.

Menurut Politisi PKS, Achmad Dimyati, insiden bom bunuh diri di Makassar mengindikasikan adanya upaya adu domba.

Itu karena insiden bom bunuh diri di Makassar tersebut, lanjut Politisi PKS, Achmad Dimyati, menargetkan tempat ibadah, yakni gereja katedral.

“Ini kan targetnya tempat-tempat ibadah terus seperti ada adu domba,” kata Achmad, dikutip dari laman Fraksi PKS pada Senin, 29 Maret 2021.

Baca Juga: Gerak Cepat! Kapolri Berhasil Tangkap 13 Terduga Teroris Di Jakarta-Makassar-NTB

Baca Juga: Berita Duka! Aktor Senior Wawan Wanisar, Pemeran Pierre Tendean di Film G30S PKI, Meninggal Dunia

Baca Juga: Walikota Semarang Hendrar Prihadi Akhirnya Bertemu Kaka, Bocah Pengarah Foto di Kota Lama Semarang

Selain itu, menurut Achmad, cara yang digunakan oleh sang pelaku tergolong tidak manusiawi dan menimbulkan provokasi.

“Itu perusak harmonis umat antar agama dan toleransi, serta ini cara-cara yang kurang manusiawi dan ini menjadi provokasi,” lanjutnya.

Achmad berharap aparat dapat segera membongkar modus pelaku sekaligus komplotannya.

“Dalami modusnya apa itu, kita berharap polisi segera menemukan semua yang terlibat dalam itu semua,” kata Achmad.

Komplotan yang dimaksud politisi PKS ini juga termasuk siapa yang menyuruh berikut aktor intelektualnya.

“Doenpleger (yang nyuruh), Dader (pelaku), Mededader ( yang turut serta), Medepletigheid (aktor intelektual), dalam kasus pengeboman di Gereja Katedral kemarin yang harus diungkap oleh polisi,” katanya.

Di akhir kesempatan Achmad meminta polisi supaya polisi lebih berhati-hati sehingga tidak salah tuduh.

“Harus dilihat sehingga jangan sampai nanti salah tuduh, maka itu harus dikaji lebih mendalam dan cari tahu kenapa harus tempat ibadah,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, telah terjadi aksi terorisme berupa bom bunuh diri di Makassar pada Minggu, 28 maret 2021. 20 orang dilaporkan terluka akibat insiden tersebut.***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: PKS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah