Baca Juga: WOW! Investasi Netflix di Film dan Drama Korea Capai Angka Lebih dari 750 Miliar Dolar di Tahun 2021
Meski begitu, masih ada keluarga korban yang belum melakukan pengambilan sampel DNA.
Menurut Trisusilo, terdapat 39 penumpang pesawat Sriwijaya SJ 182 yang berasal dari Kalimantan Barat. Sementara itu, hingga saat ini baru terkumpul 20 DNA penumpang.
Diberitakan sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dikabarkan hilang kontak pada Sabtu, 9 Januari 2021 pukul 14.40 WIB.
Baca Juga: Waspadai Informasi Hoax Soal Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di Media Sosial, Polisi Siapkan Pasal Ini
Baca Juga: Presiden Moon Jae In Sebut BTS, BLACKPINK, dan Film Parasite Memberi Harapan Bagi Seluruh Dunia
Menurut pihak bandara, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 ini hendak terbang ke Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat.
Sriwijaya Air SJ-182 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 14.36 dan empat menit kemudian tidak bisa dihubungi.
Dalam penerbangan tersebut, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 mengangkut 62 orang dengan rincian 50 penumpang dan 12 kru.
Baca Juga: Cerita Keluarga Selamat dari Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang Jatuh di Kepulauan Seribu