Bandara Yogyakarta Resmi Dibuka Presiden Jokowi, Ganjar Pranowo Optimis Dongkrak Pariwisata Jateng

28 Agustus 2020, 13:47 WIB
Gubernur Ganjar Pranowo menghadiri acara peresmian Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulon Progo oleh Presiden RI Joko Widodo di Bandar Udara Internasional Yogyakarta Kulon Progo. Jumat (28/8) /Humas Prov Jateng/

SEMARANGKU - Bandara Yogyakarta International Airport (YIA) diresmikan Presiden Jokowi, Jumat 28 Agustus 2020. Ganjar Pranowo optimis mampu dongkrak pariwisata Jateng. 

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo optimis pengembangan wisata Borobudur akan berhasil. Sebab, kawasan ini telah disokong oleh sejumlah infrastruktur mumpuni, salah satunya Bandara Yogyakarta International Airport (YIA).

Bandara baru yang dibangun untuk menggantikan Bandara Adisutjipto itu telah diresmikan Presiden Joko Widodo, Jumat ini. Bandara yang terletak di Kabupaten Kulonprogo itu hanya berjarak 60 km dari Candi Borobudur.

Baca Juga: Khofifah Resmikan Agrowisata dan Paralayang Trawas, Mojokerto, dengan Tujuan Pulihkan Ekonomi

Baca Juga: Menko PMK Sebut MotoGP Mandalika 2021 Jadi Ajang Perkenalan Pariwisata NTB Kepada Dunia

Ganjar Pranowo meyakini, keberadaan bandara yang mampu didarati pesawat besar semacam Airbus 380 dan Boeing 777 itu akan menambah daya tarik wisatawan berkunjung ke Borobudur.

Sebab selain aksesnya mudah, jarak yang ditempuh juga semakin dekat dibanding turun di Bandara International Ahmad Yani Semarang atau Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo.

"Tentu sebagai orang yang cukup lama hidup di Yogyakarta, saya ikut senang. Sebagai Gubernur Jawa Tengah, saya merasa terbantu karena hubungan Jogja dan Jateng semakin akrab. Dan kami punya kepentingan untuk mengembangkan Borobudur," kata Ganjar ditemui saat menghadiri peresmian bandara Yogyakarta.

Baca Juga: Bioskop Buka September, Ganjar Pranowo Sarankan Pengelola Jangan Buka Dulu Sekarang, Masih Pandemi

Baca Juga: Karimun Jawa Bisa Jadi Contoh Destinasi Wisata Ramah Lingkungan Kata Ganjar Pranowo

Ganjar Pranowo sendiri memuji keberadaan bandara Yogyakarta yang baru itu. Menurutnya, bandara yang dibangun dengan anggaran cukup besar itu memiliki design dan interior yang sangat bagus.

"Hasilnya oke, tidak hanya sekedar fungsi manfaatnya yang bisa didarati pesawat jumbo, tapi interior dan detilnya bagus banget. Dan ini karya anak bangsa yang patut diapresiasi," ucapnya.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan, bandara Yogyakarta International Airport dikerjakan dengan waktu yang cepat, yakni sekitar 20 bulan. Anggaran yang dibutuhkan untuk membangun bandara tersebut sebesar Rp11,3 triliun.

Baca Juga: Paul Pogba Positif Covid-19, Langsung Dicoret dari Timnas Prancis

Baca Juga: Lionel Messi Akankah Bergabung ke Manchester City dan Ajak Neymar Pindah ke Liga Inggris ?

"Dibanding bandara lama, bandara ini memiliki banyak kelebihan. Panjang runway 3.250 meter yang bisa didarati pesawat besar seperti Airbus A380 dan Boeing 777. Pesawat gedhe-gedhe bisa mendarat di sini," kata dia.

Kapasitas penumpang lanjut Jokowi juga lebih besar dari bandara lama. Jika di bandara Adisudjipto hanya bisa menampung sekitar 1,6 juta penumpang, di bandara baru ini bisa menampung 20 juta penumpang.

"Ini besar sekali, tugas kita bersama-sama bisa mendatangkan 20 juta itu. Ini bukan tugas yang ringan," jelasnya.

Baca Juga: Redmi Note 9 Spesifikasi, Kelebihan dan Kekurangan, Apakah lebih baik dari Pendahulunya Redmi Note 8

Baca Juga: Sony Xperia 8 Lite Harga dan Spesifikasi, Sudah Dirilis di Jepang, Coba Unggulkan Kualitas Kamera

Jokowi juga mengatakan bahwa pembangunan Bandara Yogyakarta menggunakan design khusus. Bandara itu dibangun berkonsep tahan bencana, yakni tahan gempa hingga 8,8 skala richter dan bisa menahan gelombang tsunami hingga ketinggian 12 meter.

"Ini bandara besar dan menurut saya terbaik. Saat ini memang sepi, tapi setelah vaksin covid-19 ditemukan, saya yakin bandara ini menjadi bandara paling ramai," pungkasnya.

Baca Juga: Samsung Galaxy A51 vs Oppo A92 Spesifikasi dan Harga, Perang Ponsel Rp4 Jutaan

Baca Juga: Vaksin Covid-19 Gratis, Erick Thohir Sebut Pembagian Sesuai Data BPJS, Dibagi Mulai 2021

Dalam acara peresmian bandara Yogyakarta International Airport, hadir sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju. Seperti Menteri Perhubungan, Budi Karya, Menteri BUMN Erick Tohir dan sejumlah pejabat penting lainnya. Hadir pula Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, dan Bupati Kulonprogo. ***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler