Evakuasi di Tengah Pandemi Covid-19, Basarnas Diminta Untuk Tetap Patuhi Protokol Kesehatan

11 Januari 2021, 15:10 WIB
Ilustrasi protokol kesehatan. /PIXABAY/KlausHausmann

SEMARANGKU - Proses pencarian dan evakuasi korban kecelakaan pesawat Sriwijaya SJ 182 oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) di perairan Kepulauan Seribu sudah memasuki hari ke tiga.

Basarnas diminta untuk tetap patuhi protokol kesehatan atau prokes dalam menjadi korban pesawat Sriwijaya SJ 182 di tengah Pandemi Covid-19.

Menurut Staf Khusus Presiden Joko Widodo, Angkie Yudistia, Basarnas adalah garda terdepan dalam operasi pencarian dan evakuasi korban kecelakaan pesawat Sriwijaya SJ 182.

Baca Juga: Satu Kantong Jenazah Korban Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Ditemukan Lagi, Kini Oleh KN SAR Basudewa

Baca Juga: WOW! Investasi Netflix di Film dan Drama Korea Capai Angka Lebih dari 750 Miliar Dolar di Tahun 2021

“Karena di saat pandemi yang paling utama Basarnas sebagai garda terdepan untuk operasi ini,” kata Angkie pada Senin, 11 januari 2021, dikutip dari Antara News.

Oleh karenanya, Angkie meminta supaya Basarnas tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan, dan meminimalisir kerumunan.

Selain itu, Angkie meminta supaya tim Basarnas supaya menjaga kesehatan, terlebih di saat pandemi seperti sekarang.

Baca Juga: Waspadai Informasi Hoax Soal Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 di Media Sosial, Polisi Siapkan Pasal Ini

Baca Juga: Presiden Moon Jae In Sebut BTS, BLACKPINK, dan Film Parasite Memberi Harapan Bagi Seluruh Dunia

“Dan diharapkan selalu menjaga kesehatan di saat pandemi seperti ini,” lanjutnya.

Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dikabarkan hilang kontak pada Sabtu, 9 Januari 2021 pukul 14.40 WIB.

Menurut pihak bandara, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 ini hendak terbang ke Bandara Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat.

Baca Juga: Cerita Keluarga Selamat dari Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang Jatuh di Kepulauan Seribu

Baca Juga: Jelang Comeback, Member VICTION Ungkap Perasaan Jadwal Tertunda Karena Covid-19

Sriwijaya Air SJ-182 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 14.36 dan empat menit kemudian tidak bisa dihubungi.

Dalam penerbangan tersebut, pesawat Sriwijaya Air SJ-182 mengangkut 62 orang dengan rincian 50 penumpang dan 12 kru.

Hingga tulisan ini dibuat, keberadaan pesawat tersebut masih diinvestigasi oleh Basarnas dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).***

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler