SEMARANGKU – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria positif Covid 19. Keduanya saat ini menjalani isolasi mandiri dan memperoleh perawatan.
Karena dua pucuk pimpinan sedang melakukan isolasi, pemerintahan DKI Jakarta dikhawatirkan mandek. Apalagi kantor gubernur dan wakil gubernur juga ditutup.
Lantaran dua pimpinan itulah yang menentukan keputusan atas segala macam kebijakan yang diambil oleh Pemprov DKI Jakarta. Apalagi keduanya tidak bisa datang ke Balai Kota Jakarta.
Baca Juga: Jadi Kandidat Kuat Calon Kapolri 2021, Ini Profil Lengkap Irjen Pol Ahmad Luthfi
Baca Juga: Serangan Effendi Ghazali ke Mantan Menteri KKP Susi, Penyelundupan Benih Lobster Rp 10,08 Triliun
Mengenai kekhawatiran itu, Gubernur Anies Baswedan memberikan jawaban. Menurutnya, pelayanan pemerintahan DKI Jakarta tetap jalan sebagaimana biasanya.
‘’Saya akan tetap bekerja dari rumah. Bekerja secara virtual. Memimpin rapat-rapat secara virtual,’’ kata Anies sebagaimana keterangan yang ia sampaikan melalui unggahan video di akun instagramnya, Selasa 1 Desember 2020.
Menurutnya, sudah sejak bulan Maret lalu, terbiasa bekerja secara virtual.
Baca Juga: Positif Covid-19, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Pastikan Roda Pemerintahan Tetap Berjal
Baca Juga: Pecah Rekor Lagi, Jumlah Tambahan Kasus Covid-19 Indonesia Gawat, Tingkat Kesembuhan Stagnan
‘’Insyaallah tidak akan ada gangguan di dalam proses pengambilan keputusan dan juga di dalam proses pemerintahan,’’ katanya.
Sesuai protokol kesehatan dan aturan yang dibuat Pemprov DKI Jakarta, kantor gubernur dan wakil gubernur akan ditutup.
Namun Anies menjelaskan jika kantor gubernur dan wakil gubernur ini terpisah dari gedung utama balai kota. Gedung utama merupakan tempat seluruh staf bekerja.
Baca Juga: Dinyatakan Positif Covid-19, Gubernur DKI Anies Baswedan: Saya Mohon Doanya
Baca Juga: Cara Klaim Voucher Token Listrik Gratis PLN Desember Via WA Atau Login www.pln.co.id
Karena itu gedung utama balaikota tetap beroperasi dengan protokol kesehatan yang ketat. Supaya proses pemerintahan berjalan dengan baik.
Sebagaimana diketahui, Anies Baswedan terpapar Covid 19 dari Wakil Gubernur Riza. Karena keduanya sangat intens dalam melakukan interaksi. Sementara Wakil Gubernur terpapar oleh stafnya. Staf Wakil Gubernur terpapar dari klaster keluarga.
Usai mengetahui partnernya Covid, maka Anies melakukan melakukan tes swab antigen empat hari berselang, yakni tanggal 29 November 2020. Hasilnya pun negatif.
Baca Juga: Jalan Terakhir Jika Belum Dapat Kuota Internet Gratis Kemdikbud 100 GB November-Desember, Ayo Lapor
Baca Juga: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Positif Covid-19, Diduga Tertular dari Wagub Ahmad Riza
Lantaran Anies merasa dirinya sangat intens melakukan interaksi dengan Wagub Riza, maka ia melakukan tes swab sekali lagi. Tes kali ini adalah swab PCR dan dilakukan pada 30 November 2020.
Hasilnya berbeda dengan dua tes swab sebelumnya. Anies Dinyatakan positif terpapar Covid 19.***