SEMARANGKU - PMS atau Premenstrual Syndrome (Sindrom Premenstruasi) adalah kumpulan gejala fisik, emosional, dan perilaku yang terjadi pada sebagian besar wanita dalam beberapa hari atau minggu sebelum menstruasi.
PMS biasanya muncul secara teratur pada siklus menstruasi dan dapat berdampak pada kesejahteraan fisik dan emosional wanita.
Gejala PMS dapat bervariasi antara wanita yang berbeda, tetapi gejala umum meliputi perubahan suasana hati (iritabilitas, kecemasan, depresi), perubahan nafsu makan (kenaikan atau penurunan nafsu makan), nyeri payudara, rasa lelah, gangguan tidur, retensi cairan, perubahan dalam pola buang air besar, dan sensasi tidak enak pada tubuh.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini 4 Khasiat Teh Serai Bagi Kesehatan, Bisa Jadi Anti Kanker dan Meredakan PMS
Sementara PMS adalah kondisi yang umum dan sebagian besar wanita mengalaminya dalam beberapa tingkat, ada juga gangguan yang lebih serius yang disebut sebagai gangguan disforik menstruasi (PMDD atau Premenstrual Dysphoric Disorder).
PMS (Sindrom Pramenstruasi) adalah kondisi yang dialami banyak wanita dalam beberapa hari hingga minggu sebelum menstruasi.
Nyeri saat PMS (Sindrom Pramenstruasi) dapat menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan bagi banyak wanita.
Berikut beberapa tips yang dapat membantu mengatasi nyeri saat PMS: