Ketika kamu dirumah kamu bisa menonton, dan menangis. Sehingga ketika mereka bertanya kamu bisa menjawab bahwa film itulah yang membuatmu menangis. Atau jika kamu sedang di keramaian atau di tempat umum, kamu bisa pindah ke kamar mandi terlebih dahulu.
Meskipun keadaan-keadaan tersebut, tangisan yang dikeluarkan tidak lega karena harus menjaga agar tidak mengeluarkan suara, tetapi setidaknya hal tersebut dapat sedikit mengeluarkan emosi yang sedang ditekan.
Baca Juga: Perppu Cipta Kerja Tak Terapkan kontrak Seumur Hidup, Libur Masih Berlaku
2. Menari atau Berolahraga
Menari dan berolahraga membuat tubuh banyak bergerak sehingga kamu akan lebih fokus dalam mengatur pernafasan, melakukan gerakan, atau juga menikmati lagu dari tarian tersebut.
Dengan menari dan berolahraga pikiranmu akan lebih jernih sehingga kamu kembali menjadi dirimu sendiri. Meskipun rasa down itu masih ada, tetapi kamu dapat menanggapi perasaan tersebut lebih baik daripada sebelum olahraga.
3. Menulis
Ketika kamu tidak dapat menceritakan perasaanmu pada orang lain, entah karena tidak ada yang mendengarmu atau kamu merasa mereka tidak akan memahamimu. Kamu bisa menulis untuk meredakan perasaan down tersebut.
Biasanya ketika menulis emosi akan semakin memuncak, karena saat menulis kamu sedang meluapkan perasaanku. Ketika itu terjadi dan kamu ingin mencoret-coret atau merobek tulisan itu maka lakukanlah.
4. Menonton Film
Menonton film juga menjadi salah satu alternatif untuk mengobati perasaan down. Menonton film bergenre horror, adventure, action dan sejenisnya membuatmu terfokus pada film itu karena film-film dengan genre tersebut memicu rasa penasaran, menegangkan, dan menyeramkan.